Ketua Banggar DPR: Gaya Koboi Menkeu Purbaya Bisa Ringankan Beban APBN 2026

Selasa, 23 September 2025 - Wisnu Cipto

MerahPutih.com - Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, Said Abdullah menegaskan dukungan terhadap langkah pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lebih tinggi.

Pemerintah sendiri menargetkan pertumbuhan ekonomi di kisaran 7–8 persen dalam jangka menengah, dengan capaian 5,4 persen tahun ini sebagai fondasi penting.

Said optimistis kebijakan Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa yang disebutnya bergaya “koboi” dapat membawa angin segar bagi perekonomian nasional.

Baca juga:

Menkeu Purbaya Buru 200 Penunggak Pajak Besar: Mereka Nggak Akan Bisa Lari

“Kita yakin gaya koboi Menteri Keuangan bisa melonggarkan kebijakan uang ketat, dan terbukti dalam sebulan ini kondisi yang kita harapkan terus berlanjut. Sehingga suku bunga SBN tahun depan bisa lebih rendah, sehingga biaya dana yang ditanggung oleh APBN akan semakin rendah,” kata Said, dalam rapat paripurna DPR di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (23/9).

Banggar DPR juga menyoroti dampak gejolak geopolitik global yang membuat harga energi semakin fluktuatif di tingkat global.

Menurutnya, kontestasi kuasa global, baik melalui perang konvensional maupun perang dagang dan mendorong banyak negara memasang proteksi ekonomi sehingga tidak menguntungkan bagi Indonesia sebagai negara pengimpor energi.

Baca juga:

Landasan Hukum Menkeu Guyur Rp 200 T ke Bank Himbara Versi Banggar DPR

Untuk mengantisipasi, pemerintah menargetkan kemandirian energi secara bertahap. Said memastikan Banggar DPR mendukung langkah itu.

“Target lifting minyak bumi pada tahun 2026 dipatok lebih tinggi dibandingkan APBN tahun ini. Pada saat yang sama pemerintah juga mampu meningkatkan kontribusi energi baru dan terbarukan. Ini sejalan dengan arah kebijakan Banggar DPR,” tandas politikus PDIP itu. (Pon)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan