Kecam Teror Bom di Prancis, Presiden Jokowi Ajak Perangi Terorisme

Sabtu, 14 November 2015 - Noer Ardiansjah

MerahPutih Peristiwa - Serangan bom dan teror berdarah yang terjadi di Prancis membuat Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan pernyataan bela sungkawa. Dengan nada tegas, Presiden Jokowi mengecam keras aksi teror tersebut dalam jumpa pers yang berlangsung pukul 10.15 WIB, di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (15/11).

Presiden Joko Jokowi mengatakan, "kita ingin menyampaikan duka mendalam atas musibah yang menimpa Prancis. Kita mengutuk keras serangan teror di Prancis."

Ditambahkan pula oleh Presiden Jokowi, sebelum bertolak meninggalkan Tanah Air guna menghadiri KTT G-20 di Antalya, Turki, bahwa nantinya dalam pertemuan tersebut pemerintah Indonesia selain akan membahas soal ekonomi juga akan memperkuat kerja sama internasional di antaranya di bidang penanganan teroris.

"Pemerintah Indonesia nanti akan melakukan pertemuan bilateral bahas soal perekonomian. Bukan hanya itu saja, nanti juga kita bahas soal teroris, terorisme tidak bisa ditoleransi dan mengajak dunia internasional memerangi terorisme," tutup Presiden Joko Widodo yang kemudian naik ke atas pesawat kepresidenan diantar oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla. (man)

 

Baca Juga:

  1. Hingga Kini Belum Ada Informasi Korban WNI dalam Insiden Bom di Paris
  2. Saksi: Serangan Bom di Paris Merupakan 10 Menit Paling Mengerikan
  3. Akibat Teror Bom di Paris #PrayForParis Jadi Trending Topic
  4. Serangan Bom di Paris, Korban Tewas Terus Bertambah
  5. Paris Diguncang Bom dan Drama Penyanderaan

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan