Aji Mumpung Banget deh, Produsen Lift Manfaatkan Momen Perampokan Museum Louvre Jadi Kampanye Iklan Baru

Dwi AstariniDwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
Aji Mumpung Banget deh, Produsen Lift Manfaatkan Momen Perampokan Museum Louvre Jadi Kampanye Iklan Baru

Produsen Lift Manfaatkan Momen Perampokan Museum Louvre Jadi Kampanye Iklan Baru .(foto: Instagram @boeckermaschinenwerke)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM — SEBUAH perusahaan Jerman tanpa sengaja terlibat dalam kasus pencurian siang bolong di Museum Louvre, Minggu (19/10). Mereka terlibat karena salah satu lift buatan perusahaan itu digunakan dalam aksi pencurian. Namun, alih-alih khawatir karena akan menjadi kampanye negatif, jenema itu kini malah memanfaatkan sorotan publik dengan meluncurkan kampanye iklan baru.

Perusahaan Bocker yang berbasis di Werne, minggu ini membagikan sebuah unggahan di media sosial yang menampilkan gambar terkenal tangga pengangkut barang produksi mereka yang menjulur hingga ke balkon di luar Galeri Apollo.

“Ketika Anda perlu bergerak cepat. Bocker Agilo mengangkut harta Anda hingga seberat 400 kg dengan kecepatan 42 m/menit. Senyap seperti bisikan,” ujar pihak perusahaan dalam keterangan foto tersebut.

Tak berhenti di sana, sebuah video juga beredar, menampilkan para tersangka pencuri melarikan diri menggunakan tangga mekanik tersebut setelah mencuri perhiasan mahkota Prancis senilai 88 juta euro (Rp 1,54 triliun) pada Minggu.

Direktur pelaksana perusahaan itu, Alexander Bocker, dikutip AFP, mengatakan, setelah memastikan tidak ada korban jiwa dalam pencurian tersebut, mereka memutuskan untuk menggunakan ‘sentuhan humor’ demi menarik perhatian ke bisnis keluarga mereka.

Baca juga:

Museum Louvre Kemalingan, Jaksa Sebut Pencuri Bawa Perhiasan Senilai Rp 1,54 Triliun



“Tentu saja, tindak kriminal itu sangat tercela, hal itu sudah jelas bagi kami,” ujar Bocker. Meski begitu, Bocker mengakui hal itu merupakan kesempatan bagi pihaknya untuk memanfaatkan museum paling terkenal dan banyak dikunjungi di dunia untuk mendapatkan sedikit perhatian bagi perusahaannya.



Reaksi terhadap kampanye baru Bocker terbilang antusias, dengan komentar di media sosial seperti ‘jenius pemasara’ dan ‘hebat, itulah kualitas Jerman’.

“Pesan Anda benar-benar meraih mahkota,” ujar salah seorang pengguna dengan nada bercanda.

Bocker mengatakan ia mengenali perangkat perusahaannya dari laporan berita, dan menjelaskan bahwa mesin tersebut dijual beberapa tahun lalu kepada seorang pelanggan di Prancis yang menyewakan peralatan semacam ini di Paris dan sekitarnya. Menurutnya, para tersangka pencuri telah mengatur demonstrasi penggunaan mesin itu minggu lalu dan mencurinya selama demonstrasi berlangsung.

Para pencuri tiba di Louvre pada Minggu, tak lama setelah museum dibuka dan pengunjung mulai memadati lorong-lorongnya. Dalam waktu hanya delapan menit, mereka berhasil membawa kabur sejumlah harta berharga milik bangsawan atau penguasa kekaisaran Prancis. Delapan barang yang dicuri termasuk diadem, kalung, anting-anting, dan bros yang dihiasi ribuan berlian serta batu permata lainnya.

Louvre kembali dibuka pada Rabu, beberapa hari setelah apa yang disebut sebagai pencurian paling mengejutkan di Prancis. Direktur Museum Louvre, Laurence des Cars, mengakui bahwa Louvre gagal mendeteksi kelompok pencuri tersebut sejak dini dan bahwa sistem CCTV di sekitar area museum sudah usang dan lemah.(dwi)

Baca juga:

Museum Louvre Kemalingan, Sistem Keamanan Dipertanyakan

#Museum Louvre #Pencurian #Paris
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Indonesia
Setelah Kemalingan, Museum Louvre Alami Kebocoran yang Merusak Koleksi Buku
Kebocoran tersebut merupakan masalah besar ketiga yang dihadapi museum yang paling banyak dikunjungi di dunia tersebut dalam beberapa bulan terakhir.
Dwi Astarini - Selasa, 09 Desember 2025
  Setelah Kemalingan, Museum Louvre Alami Kebocoran yang Merusak Koleksi Buku
Dunia
Perampokan Museum Louvre, Empat Tersangka lagi Ditahan atas Tuduhan Terlibat Kejahatan Terorganisasi
Dua pria berusia 38 dan 39 tahun, serta dua perempuan berusia 31 dan 40 tahun, semuanya berasal dari wilayah Paris.
Dwi Astarini - Selasa, 25 November 2025
 Perampokan Museum Louvre, Empat Tersangka lagi Ditahan atas Tuduhan Terlibat Kejahatan Terorganisasi
Dunia
Dua Tersangka Pencurian Museum Louvre Mengakui Keterlibatan Mereka, tapi hanya Sebagian
Kedua orang yang kini ditahan itu diduga merupakan pelaku yang menggunakan alat pemotong listrik untuk masuk ke Galeri Apollon di museum tersebut dan mencuri sejumlah perhiasan mahkota Prancis.
Dwi Astarini - Kamis, 30 Oktober 2025
Dua Tersangka Pencurian Museum Louvre Mengakui Keterlibatan Mereka, tapi hanya Sebagian
Dunia
Pencurian Museum Louvre, 2 Pencuri Ditangkap saat akan Kabur ke Luar Neger
Salah seorang tersangka disebut sedang bersiap melakukan perjalanan ke Aljazair, sedangkan satu lainnya diduga akan menuju Mali.
Dwi Astarini - Senin, 27 Oktober 2025
Pencurian Museum Louvre, 2 Pencuri Ditangkap saat akan Kabur ke Luar Neger
Dunia
Aji Mumpung Banget deh, Produsen Lift Manfaatkan Momen Perampokan Museum Louvre Jadi Kampanye Iklan Baru
Perusahaan Bocker yang berbasis di Werne, minggu ini membagikan sebuah unggahan di media sosial yang menampilkan gambar terkenal tangga pengangkut barang produksi mereka yang menjulur hingga ke balkon di luar Galeri Apollo.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
Aji Mumpung Banget deh, Produsen Lift Manfaatkan Momen Perampokan Museum Louvre Jadi Kampanye Iklan Baru
Dunia
Museum Louvre Kemalingan, Sistem Keamanan Dipertanyakan
Perampokan siang bolong pada Minggu (19/10) bukanlah kali pertama Museum Louvre kecolongan.
Dwi Astarini - Sabtu, 25 Oktober 2025
 Museum Louvre Kemalingan, Sistem Keamanan Dipertanyakan
Dunia
Museum Louvre Dibuka kembali, Ruang Apollo Tetap Tertutup
Puluhan penyidik masih bekerja untuk menangkap para pelaku.
Dwi Astarini - Jumat, 24 Oktober 2025
Museum Louvre Dibuka kembali, Ruang Apollo Tetap Tertutup
Dunia
Museum Louvre Kemalingan, Jaksa Sebut Pencuri Bawa Perhiasan Senilai Rp 1,54 Triliun
Perhiasan mahkota dan benda-benda yang diberikan oleh dua kaisar Napoleon kepada istri-istri mereka termasuk di antara barang-barang yang dicuri.
Dwi Astarini - Jumat, 24 Oktober 2025
  Museum Louvre Kemalingan, Jaksa Sebut Pencuri Bawa Perhiasan Senilai  Rp 1,54 Triliun
Dunia
Louvre Kemalingan, Direktur Museum Ungkap tak Ada kamera Pengawas yang Merekam Aksi Pencurian
Sistem CCTV di luar Louvre sangat tidak memadai.
Dwi Astarini - Kamis, 23 Oktober 2025
 Louvre Kemalingan, Direktur Museum Ungkap tak Ada kamera Pengawas yang Merekam Aksi Pencurian
Indonesia
Motor Harley Davidson Dicuri saat Terparkir di Mall Senayan City, Dibawa Kabur Pelaku sampai ke Bekasi
Motor korban ditemukan sehari setelah kejadian, tepatnya pada Senin (13/10) pagi di sebuah pusat perbelanjaan di Bekasi, Jawa Barat.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Motor Harley Davidson Dicuri saat Terparkir di Mall Senayan City, Dibawa Kabur Pelaku sampai ke Bekasi
Bagikan