Kasus Pemerkosaan YN, Erlin: Hati Saya Sangat Teriris

Selasa, 03 Mei 2016 - Selvi Purwanti

MerahPutih Nasional - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Erlinda mengaku terenyuh saat mengetahui kekerasan anak yang menimpa YN (14) di Bengkulu.

Ia yang ditemani Ketua KPAI Arorun Niam Sholeh sangat mengutuk perbuatan 14 pelaku yang notabene masih di bawah umur.

"Hati saya sangat teriris. Korban diperkosa dan kemudian dibunuh secara kejam oleh para pelaku," kata Erlinda di Bareskrim Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta, Selasa (3/5).

Kasus tersebut, tambah Erlin (sapaan akrabnya), harus mendapat perhatian khusus dari kepolisian agar ada efek jera terhadap pelaku.

"Harus ada aturan hukum yang bisa membuat jera para pelaku," tambahnya.

"Sebagai orang tua, juga harus memerhatikan anak. Jangan sampai salah dalam pergaulan," imbaunya. (Ard)

BACA JUGA:

  1. Kekerasan Terhadap Anak Tahun Ini Capai 298 Kasus
  2. KPAI: Kasus Pemerkosaan Anak di Bengkulu Jadi Atensi Kabareskrim
  3. Moralitas Anak Didik Terkikis Pendidikan Nasional Gagal
  4. Anak Bisa Adukan Tindak Kekerasan Melalui Aplikasi KPAI
  5. KPAI Selidiki Kasus Foto Mesum Bocah Ingusan di Sosmed

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan