Pohon Ribuan Tahun Ini Jadi Wisata Favorit di Tiongkok

Senin, 16 November 2020 - Raden Yusuf Nayamenggala

SETIAP tahun, pada akhir Oktober puluhan ribu orang berduyun-duyun ke kuil Buddha di Tiongkok. Alasannya untuk melihat pohon gingko biloba yang megah melepaskan dedaunannya dan mengubah kompleks candi dari hijau menjadi emas.

Kuil Buddha Gu Guanyin di Pegunungan Zhongnan, Provinsi Shannxi, Tiongkok adalah rumah bagi pohon gingko biloba berusia 1.400 tahun. Menurut beberapa orang, ditanam untuk kaisar Dinasti Tang (618-907), Li Shimin, salah satu penguasa terbesar di Tiongkok.

Baca Juga:

Heboh! Kota Kecil ini Menyalakan Pohon Natal Terbesar Dunia

Pohon tersebut menjulang dengan megah di atas kuil, dan selama bebeberapa hari setiap musim gugur, hujan turun di 'karpet emas' dedaunan yang menonjol di antara warna-warna lembut musim gugur.

Karena penampilannya yang mencolok, dia dijuluki pohon gingko biloba terindah di dunia, dan telah menjadi daya tarik wisata tersendiri.

Pohon ini dijuluki sebagai pohon Gingko Biloba terindah di dunia (Foto: facebook grand optical portugal)

Bagi penduduk setempat, mengunjungi pohon gingko biloba kuno di kuil Gu guanyin, selalu menjadi bagian penting dari perayaan musim gugur tradisional.

Namun, semenjak pohon yang sangat indah itu menjadi viral di media sosial Tiongkok beberapa tahun lalu, para pengunjung harus rela menunggu. Karena wisatawan yang datang tak hanya wisatawan lokal, melainkan wisatawan internasional.

Baca Juga:

Mural Ini Bisa Menyerap Polusi Setara 780 Pohon

Pada tahun 2017 lalu, media Tiongkok melaporkan, bahwa sekitar 60.000 orang datang mengunjungi pohon emas kuil Budha Gu Gaunyin selama 20 hari, dari akhir oktober hingga awal Desember.

Selama periode ini, kuil menerima sekitar 3.000 pengunjung setiap hari, dan permintaan sangat tinggi, sehingga untuk menjamin masuknya, pengunjung disarankan untuk melakukan reservasi online.

Orang tua mungkin diperbolehkan masuk, tetapi pengunjung lain harus membuat agar diizinkan masuk. Meski demikian, wisatawan harus antri selama tiga hingga empat jam untuk masuk.

Karena meningkatnya popularitas pohon gingko biloba purba, kuil Gu Guanyin dilaporkan telah meningkatkan kapasitas pengunjung harian menjadi sektiar 7.200, dari mulai pukul 08.00 - 17.00 waktu setempat.

Usai pohon tersebut menjadi viral di internet pada tahun 2016, gingko biloba berusia 1.400 tahun dan 'lautan emasnya' telah menjadi salah satu gambar paling ikonik yan beredar di media sosial. (Ryn)

Baca Juga:

Mengintip Kemewahan Pohon Natal Termahal di Dunia, Harganya Rp 220 Miliar!

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan