Jangan Asal Berjemur, Bisa Berdampak Buruk Bagi Kulit

Jumat, 17 Desember 2021 - Raden Yusuf Nayamenggala

SAAT masa pandemi, banyak orang yang berjemur. Karena sinar matahari pagi akan merangsang tubuh untuk menghasilkan vitamin D. Vitamin D yang diproduksi oleh tubuh dari proses berjemur di bawah sinar matahari, memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.

Manfaat tersebut yakni meningkatkan kadar kalsium dan fosfor di dalam tubuh, menjaga fungsi otot dan saraf, serta meningkatkan daya tahan atau sistem imun tubuh dalam melawan infeksi.

Baca Juga:

Tips Memilih Klinik Kecantikan di Masa Pandemi

Berjemur harus dilakukan dengan cara yang benar (Foto: Pixabay/adamkontor)

Namun, bila cara berjemur yang salah justru bisa menyebabkan munculnya kulit kusam. Hal tersebut dipaparkan oleh dokter spesialis kulit dan kelamin dari Klinik Bamed Bintaro, dr. Mohammad Yoga Adi Waskito, SpDV.

"Masalah kulit kusam juga sering terjadi akibat cara berjemur yang salah," ujar Yoga, seperti yang dikutip dari laman Antara.

Mengenai hal itu, Yoga menjelaskan, bahwa beberapa cara berjemur yang benar, yakni saat kisaran UV index 3-5, sekitar 5-15 menit untuk kulit terang, 15-30 menit untuk kulit gelap.

Menurut dokter Yoga, berjemur sebaiknya dilakukan sebanyak 2-3 kali dalam seminggu, dan hanya diperlukan 15 bagian dari seluruh badan saja. Dengan pilihan seperti punggung, kedua lengan bawah, punggung tangan, dan tungkai bawah. Hindari daerah leher dan wajah.

"Lindungi anggota tubuh lain dengan penggunaan topi, kacamata, dan tabir surya minimal SPF 30 PA+++ yang tahan air. Apabila sudah terjadi wajah kusam, flek atau bercak kecoklatan pada wajah dapat dikonsultasikan pada dokter spesialis dermatologi dan venereologi," jelas Yoga.

Selain berdampak menjadikan kulit kusam, salah berjemur juga bisa menimbulkan jerawat atau maskne di area wajah yang tertutup masker, seperti dagu, hidung, dan pipi bagian bawah.

Bila dilakukan dengan salah, berjemur dapat menyebabkan kulit kusam, jerawat dan masalah kulit lainnya (Foto: Pixabay/mohamed_hassan)

Baca Juga:

Produk Kecantikan dengan Bahan Alami Kian Ramai Peminat

Yoga menjelaskan, penggunaan masker dalam waktu lama, bisa membuat kulit wajah terus bergesekan dengan masker. Dampaknya, kulit wajah menjadi mudah berkeringat dan lembap, yang menjadi sarana bagi kuman penyebab jerawat berkembang biak.

Dalam menggunakan masker, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan, antara lain harus mengganti masker jika sudah terlalu lembap, cuci masker kain setelah dipakai dan membersihkan wajah sebelum dan sesudah pakai masker.

Kemudian, jangan lupa juga untuk selalu menggunakan pelembab, abar gesekan kulit dan masker berkurang. Lalu, rutinlah mengoleskan tabir surya, serta menghindari penggunaan make up yang terlalu tebal. (Ryn)

Baca Juga:

Tips Memilih Klinik Kecantikan yang Berkualitas

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan