Jadi KSAD, Berikut Profil Singkat Mulyono

Rabu, 15 Juli 2015 - Bahaudin Marcopolo

MerahPutih Nasional - Letnan Jenderal TNI Mulyono dilantik sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) menggantikan Jenderal Gatot Nurmantyo yang menjadi Panglima TNI. Letjen TNI Mulyono dilantik sebagai KSAD oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Rabu (15/7).

Usai dilantik oleh Presiden Joko Widodo acara serah terima jabatan antara Letjen Mulyono dan Jenderal Gatot Nurmantyo dilalukan di Mabesad, Rabu sore. Letjen Mulyono yang merupakan Panglima Komando Cadangan Strategis (Pangkostrad) diangkat sebagai KSAD melalui Keputusan Presiden RI No. 54 tahun 2015 yang ditandatangani Presiden Joko Widodo pada 14 Juli 2015.

Lantas siapakah Letjen Mulyono?

Informasi yang dihimpun MerahPutih.com, Letjen Mulyono adalah lulusan akabri tahun 1983. Ia lahir di Boyolali, Jawa Tengah pada tanggal 12 Januari 1961. Ia adalah jenderal tempur dan berpengalaman di divisi infanteri (korps baret hijau).

Usai lulus dari Akabri,ia ditugaskan di Kodam VII/Wirabuana. Hampir 10 tahun lebih ia memulai karier militernya di Kodam Wirabuana yang meliputi Sulawesi Selatan dan Barat. Setelah itu pada tahun 1997 ia dikirim ke Kodam I Bukit Barisan, Sumatera Utara.

Kariernya dalam dunia militer terus moncer. Pada tahun 2011 ia meraih bintang satu dibahunya dan menjabat sebagai Direktur Doktrin (Dirdok) Komando Pendidikan dan Latihan TNI AD (Kodiklat).

Seiring berjalannya waktu, pada tahun 2013 ia diangkat sebagai Pangdam Jaya menggantikan Mayjen TNI Erwin Hudawi Lubis. Menjabat sebagai Pangdam Jaya, Mulyono meraih bintang dua dipundaknya.

Selanjutnya pada tahun 2014 ia diangkat sebagai Pangkostrad menggantikan Jenderal Gatot Nurmantyo yang saat itu dilantik sebagai KSAD. Usai menjabat sebagai Pangkostrad Letjen Mulyono kini mendapat amanah baru dengan menjadi KSAD yaitu orang perama di Korps TNI AD. (Bhd

BACA JUGA:  

Letjen Mulyono Jadi KSAD 

Jenderal Moeldoko Disebut Bakal Duduk di Kursi Kabinet Jokowi 

Jenderal Moeldoko: Tugas Pokok Pemimpin Ada Dua 

Moeldoko Pantas Jadi Menko Polhukam

 

 

 

 

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan