Israel Masih Gempur Jenin, Buldoser Gusur Rumah Warga
Rabu, 19 Februari 2025 -
MerahPutih.com - Militer Israel terus menggempur kota Jenin dan kamp pengungsinya di Tepi Barat yang diduduki. Serangan yang sudah berlangsung selama sebulan ini memaksa ribuan warga meninggalkan rumah mereka.
Rabu ini menandai 30 hari sejak serangan pertama dimulai di Jenin, sebelum meluas ke wilayah lain di Tepi Barat utara, termasuk Tulkarem dan kamp pengungsi Nur Shams. Sejak 21 Januari, setidaknya 26 warga Palestina tewas dalam operasi ini, demikian seperti dilaporkan Aljazeera, Rabu (19/2).
Buldozer Gusur Rumah Warga
Pasukan Israel mengerahkan ratusan tentara dan buldoser untuk meratakan rumah-rumah serta menghancurkan infrastruktur penting di kamp yang padat penduduk. Hampir seluruh warga di kamp Jenin terpaksa mengungsi.
“Kami tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi di dalam kamp, tapi kehancuran terus berlangsung, jalan-jalan juga dikeruk,” kata Mohammed al-Sabbagh, kepala komite layanan kamp Jenin.
Baca juga:
Israel Tarik Sebagian Pasukan dari Lebanon, Sisanya Bersiaga untuk Jaga Perbatasan
Wali Kota Jenin, Mohammed Jarrar, dalam konferensi pers pada Selasa, mengatakan bahwa tentara Israel melakukan “penghancuran secara acak” di kamp dan sekitarnya, dengan tujuan membuat tempat itu “tak bisa lagi ditinggali.”
Eksodus massal warga Palestina dari berbagai wilayah Tepi Barat dalam beberapa pekan terakhir menjadi operasi pengusiran terbesar dalam beberapa dekade.
Kamp-kamp pengungsi di wilayah ini awalnya dibangun untuk menampung keturunan warga Palestina yang melarikan diri atau diusir dari rumah mereka akibat Nakba 1948—tragedi saat berdirinya Israel. Selama ini, kamp-kamp itu menjadi pusat utama perlawanan terhadap pendudukan Israel. (ikh)