Irjen Setyo: BIN Pesan 591 Pucuk Senjata Berikut Amunisi
Selasa, 26 September 2017 -
MerahPutih.com - Badan Intelijen Negara (BIN) mengajukan pemesanan sebanyak 591 pucuk senjata ke PT Pindad. Selain memesan senjata, BIN juga memesan amunisi.
"Perizinannya 591 (senjata)," kata Kadivhumas Polri Irjen Pol Setyo Wasisto di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (26/9).
Kendati demikian pihaknya tidak mengetahui rincian jenis senjata dari keseluruhan jumlah tersebut.
"Saya tidak punya datanya," katanya.
Ia juga menambahkan bahwa selain senjata, BIN juga memesan amunisi.
Ia menjelaskan bahwa pembelian senjata dari dalam negeri hanya membutuhkan surat izin membeli, berbeda dengan pembelian senjata dari luar negeri yang membutuhkan surat izin impor.
Setyo berujar, sebelum senjata tersebut dikirimkan ke pembeli, Polri melalui Baintelkam akan melakukan pencatatan nomor seri dan pengujian balistik.
Ia memastikan bahwa saat ini senjata pesanan BIN tersebut masih di PT Pindad dan belum tiba di Baintelkam.
Perizinan pembelian senjata tersebut sudah dikeluarkan sejak bulan Juli 2017.
"Bulan Juli baru mengajukan (izin pembelian)," katanya. (*)
Baca juga berita terkait pembelian senjata di: Polri Pesan 15.000 Senjata, BIN Beli 500 Senjata