Polda Metro Dalami Penyebab Kematian Purnawirawan Jenderal di Perairan Marunda Pasca Penemuan Mobil


Mobil mantan anggota BIN, Brigjen (Purnawirawan) Hendra Hendrawan Ostevan yang ditemukan tewas di perairan Marunda. (Antara)
MerahPutih.com - Polda Metro Jaya bakal memeriksa mobil mantan anggota BIN, Brigjen (Purnawirawan) Hendra Hendrawan Ostevan yang ditemukan tewas di perairan Marunda, Cilincin, Jakarta Utara. Mobil tersebut ditemukan tak jauh dari lokasi penemuan jenazah Hendrawan.
"Akan dilakukan pemeriksaan terhadap mobil," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan Senin (20/1).
Ade Ary mengatakan, pemeriksaan tersebut dilakukan guna mendalami penyebab kematian Hendrawan.
"Oleh tim Puslabfor Mabes Polri didampingi oleh penyidik dari Subdit Resmob," katanya.
Nantinya, kata dia, pihaknya bakal menggandeng sejumlah pihak dalam memeriksa mobil tersebut.
"Ini masih berproses Itu yang dapat kami sampaikan," ungkap Ade Ary.
Baca juga:
Polisi Libatkan Basarnas Cari Mobil Brigjen (Purn) HO Eks BIN di Perairan Marunda
Dia berharap, dari hasil pemeriksaan mobil korban, penyebab kematian Hendrawan bisa terungkap.
Sekadar informasi, Tim SAR gabungan berhasil menemukan mobil Toyota Vioz milik Brigjen Hendrawan Ostevan. Mobil yang ditemukan tersebut jenis sedan hitam Toyota Vios dengan nomor polisi B 1606 LB, mirip yang digunakan Hendrawan sebelum ditemukan tewas.
Mobil Toyota Vios tersebut ditemukan tidak jauh dari lokasi penemuan jenazah Hendrawan Ostevan di Marunda KCN, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara pada Jumat (10/1).
Dalam rekaman CCTV sempat terlihat Hendrawan Ostevan diduga mengenderai Toyota Vios masuk dermaga Marunda KCN, kemudian mobil itu tercebur ke laut. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Polda Metro Jaya Jelaskan Alasan Penetapan Tersangka Direktur Lokataru, Delpedro Marhaen

Prabowo Buka Suara soal 17+8 Tuntutan Rakyat, Dukung Tim Investigasi Independen dan Tolak Tarik TNI dari Pengamanan Sipil

Kuasa Hukum Sebut Delpedro Marhaen tak Punya Kuasa untuk Memicu Kerusuhan di Jakarta

Ajukan Penangguhan Penahanan, Tim Advokasi Sebut Delpedro tak Pantas Ditangkap

Langkah Langkah Polisi dan TNI Bereskan Situasi Setelah Demo di Berbagai Daerah Rusuh

TNI Tegaskan Masa Pembakaran dan Pejarahan Saat Demo Cukup Terlatih dan Terorganisasi

Polda Metro Jaya Tetapkan 43 Orang sebagai Tersangka Demo Ricuh, 6 Masuk Klaster Penghasut, Sisanya Perusuh

TNI Merasa Jadi Sasaran Hoaks dan Adu Domba, Pastikan Solid bersama Polri Jaga Stabilitas Keamanan Nasional

Bantahan TNI Terkait 5 Kabar Yang Tuduh Ada Dugaan Keterlibatan TNI Dalam Demo

Perwira BAIS TNI ‘Nyaris’ Diciduk saat Demo Rusuh, Mabes TNI: Lagi Tugas Negara Memonitor Massa dan Pengumpulan Data
