[HOAKS atau FAKTA] : Vaksin Pfizer Digunakan untuk Mengendalikan Pikiran Manusia

Selasa, 29 Oktober 2024 - Alwan Ridha Ramdani

MerahPutih.com - Akun Instagram “boungenville_yy503” menyebarkan video berisi klaim “vaksin Pfizer digunakan untuk mengendalikan pikiran manusia”. Berikut potongan takarir yang menyertai unggahan”

Dr. Robert Young : “Ketika seseorang diracuni dengan Graphene Oxide, tubuh mereka menjadi ‘menara sel manusia’.”

SUMBER

zeee_media

Frekuensi yang dikirimkan melalui satelit, drone dan/atau menara seluler ke manusia) mempengaruhi semua orang yang diinokulasi. Setelah koneksi kuantum diterapkan, Mereka dapat mendorong secara bertahap, frekuensinya hingga 60 GHz, menyebabkan kekurangan oksigen, pembekuan darah patologis, Isi botol Vaksin Pfizer Covid diungkap oleh pelapor WHO. Ini mengandung graphene oksida, parasit, RFID, logam dan sirkuit nano. DARPA dan Bill Gates mengembangkan suntikan sintetis non biologis untuk mengendalikan pikiran dan tubuh masyarakat.

FAKTA

Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) pertama-tama memasukkan kata kunci “Bahaya vaksin pfizer bagi manusia” ke Google.

Hasilnya, tidak ada laporan kredibel dari jurnal ilmiah atau otoritas kesehatan (seperti WHO) yang membenarkan klaim.

Sejak vaksin Pfizer diluncurkan, berbagai informasi menyesatkan telah beredar, termasuk klaim tentang microchip dalam vaksin atau adanya kandungan yang berbahaya.

Narasi tersebut berulang kali dipatahkan oleh pemeriksaan fakta, termasuk dari Associated Press dan Tempo.co.

WHO sudah menyatakan semua vaksin COVID-19 termasuk Pfizer telah melalui kajian menyeluruh yang independen dan aman untuk digunakan.

KESIMPULAN

Tidak ada laporan kredibel dari jurnal ilmiah atau otoritas kesehatan (seperti WHO) yang membenarkan klaim. Unggahan berisi klaim “vaksin Pfizer digunakan untuk mengendalikan pikiran manusia” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content). (Knu)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan