[HOAKS atau FAKTA]: Makanan Kaleng Produksi Thailand Terkontaminasi AIDS
Selasa, 01 November 2022 -
MerahPutih.com - Beredar kembali informasi terkait larangan mengonsumsi produk makanan kaleng produksi Thailand karena terdapat kandungan darah dan virus HIV/AIDS. Selain itu, ada daftar minuman instan yang bisa menyebabkan kanker otak, diabetes, dan pengerasan sumsum tulang belakang mengatasnamakan Dr H Ismuhadi, MPH berasal dari IDI.
SUMBER: Facebook
https://archive.cob.web.id/archive/1666969399.886018/singlefile.html
Baca Juga:
[HOAKS atau FAKTA]: Extra Joss dan Granita Penyebab Kanker Otak
FAKTA:
Faktanya, kedua informasi yang beredar adalah salah dan merupakan hoaks berulang.
Informasi terkait larangan mengonsumsi produk makanan kaleng produksi Thailand, BPOM telah mengklarifikasi kabar burung tersebut pada 12 November 2014. BPOM melakukan evaluasi terhadap keamanan, mutu, dan gizi produk pangan impor sebelum diedarkan di wilayah Indonesia (pre-market evaluation).
Badan POM secara rutin melakukan pengawasan terhadap produk pangan yang beredar di wilayah Indonesia (post-market control).
Badan POM tidak pernah menemukan hal-hal seperti yang diberitakan tersebut, termasuk kandungan darah dan virus HIV dalam makanan kaleng, apalagi virus HIV tidak mampu bertahan hidup di luar host (tubuh manusia). Link dalam narasi saat ditelusuri, link tersebut sudah tidak bisa diakses.
Lalu informasi terkait daftar minuman instan mengandung aspartam diklaim dikeluarkan oleh IDI mengatasnamakan DR. H. Ismuhadi, MPH telah beredar sejak tahun 2010. IDI tidak pernah mengeluarkan informasi tersebut.
Baca Juga:
[HOAKS atau FAKTA]: Tarif Transfer Bank BRI Jadi Rp 150 Ribu
Aspartam dapat digunakan untuk berbagai jenis makanan dan minuman antara lain minuman berbasis susu, permen, makanan dan minuman ringan dan dikategorikan aman berdasarkan Keputusan Codex stan 192-1995 Rev. 10 Tahun 2009 dimuat dalam situs resmi BPOM pom.go.id.
Pada tahun 2022 hoaks dengan tema serupa pernah dibahas dalam laman turnbackhoaks yaitu, pada artikel “[SALAH] Makanan Kaleng Mengandung Virus HIV Aids” terbit pada 19 Febuari 2022, “[SALAH] Pesan WhatsApp “Makanan Kaleng Produksi Thailand Terkontaminasi Darah Penderita AIDS” dan “Daftar Minuman Penyebab Kanker” “ terbit pada 30 April 2022.
KESIMPULAN:
Dengan demikian, pesan yang beredar melalui WhatsApp itu dikategorikan sebagai Konten yang Menyesatkan. (Knu)
Baca Juga:
[HOAKS atau FAKTA]: Putin Ajak Indonesia Lawan Australia dalam Sengketa Pulau Pasir