Harga Minyak Rebound Terpengaruh Kebijakan Bank Sentral Tiongkok
Rabu, 26 Agustus 2015 -
MerahPutih, Bisnis-Harga minyak mentah dunia rebound menyusul kebijakan Bank Sentral Tiongkok. Harga minyak mentah naik 3 persen pada perdagangan Rabu (26/8) dini hari tadi.
Harga minyak mentah WTI berjangka untuk kontrak Oktober ditutup dengan membukukan kenaikan sebesar 1.07 dollar AS menjadi 39,31 dollar per barel setelah anjlok ke level yang paling rendah sejak bulan Februari 2009 pada perdagangan sebelumnya. Sedangkan harga minyak mentah Brent menguat dengan cukup baik malam tadi. Komoditas ini ditutup dengan membukukan kenaikan 52 sen pada posisi 43,21 dollar per barel dibandingkan 42,23 dollar per barel pada Senin, terendah sejak Maret 2009.
Harga minyak mentah berjangka Amerika Serikat (AS) dan Brent (Eropa), yang merupakan harga patokan minyak dunia, keduanya turun terpengaruh kondisi ekonomi di Tiongkok.
Dikutip dari AFP, dalam laman resminya, Bank Sentral Tiongkok menurunkan suku bunga pinjaman dan deposit sebesar 0,25 persen dan rasio cadangan wajib 0,50 persen.
"Tingkat pertumbuhan ekonomi berada dalam tekanan", dan melakukan pengurangan suku bunga bertujuan untuk "mendukung ekonomi riil untuk terus berkembang secara sehat." Demikian kata pejabat Bank Sentral Tiongkok dalam laman resminya.
Tingkat suku bunga pinjaman (lending rate) diturunkan menjadi 4,6 persen, sedangkan tingkat suku bunga simpanan (deposit rate) berkurang menjadi 1,75 persen. (Luh)
Baca Juga:
Proyek Infrastruktur Jokowi Bikin Utang Membengkak? Ini Alasannya
Tutupi Defisit Anggaran Rp273,2 triliun, Pemerintah Mengandalkan Utang