Harga Kebutuhan Pokok di Kupang Stabil
Rabu, 21 Juni 2017 -
Harga berbagai kebutuhan pokok di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, menjelang Hari Raya Idul Fitri 2017 masih relatif stabil.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kupang, Hendrik Paut menjelaskan, pemerintah daerah secara rutin melakukan pemantauan harga kebutuhan pokok dan ternyata belum mengalami kenaikan harga.
"Beberapa waktu lalu sempat terjadi kenaikan harga khususnya komoditi bawang putih. Namun, menjelang hari raya Lebaran ini harga bawang putih sudah mulai stabil," kata Paut kepada wartawan di Oelamasi, Rabu (21/6).
Sebelumnya harga bawang putih di pasar tradisional Oesao dan Pasar Lili Kabupaten Kupang menembus harga Rp50.000 per kilogram (kg). Namun, setelah adanya terobosan dilakukan Bulog NTT dengan mengelar gerakan stabilisasi harga pangan khusus bawang putih telah berdampak positif karena harga bawang putih di pasaran turun menjadi Rp40.000 per kg.
Paut menjelaskan dengan stabilnya harga kebutuhan pokok maka belum terlalu mendesak dilakukan operasi pasar.
"Belum mendesak melakukan operasi pasar di daerah ini karena fakta di lapangan memang harga kebutuhan pokok masih reatif stabil," katanya.
Ia menambahkan, harga beras juga tidak mengalami kenaikan karena petani di Kabupaten Kupang yang berbatasan dengan Oecusse, Timor Leste itu sudah selesai panen.
"Harga beras masih stabil sebesar Rp8.000 per kg hingga Rp10.000 perkilogram. Jadi, kebutuhan pokok di daerah ini sangat aman," kata Paut.
Ia mengatakan, stabilnya harga kebutuhan pokok akan memberikan rasa nyaman bagi umat muslim yang hendak merayakan hari raya dengan baik.
Sumber: ANTARA