Golden Globes akan Kembali Disiarkan NBC
Rabu, 21 September 2022 -
GOLDEN Globes akan kembali disiarkan langsung oleh NBC untuk malam penghargaan tahun 2023. Demikian diumumkan oleh jaringan televisi, Hollywood Foreign Press Association (HFPA) dan rumah produksi Dick Clark Prods (DCP) pada Selasa (20/9).
Acara malam penghargaan juga akan kembali ke Beverly Hilton sekaligus merayakan tahun ke-80 pada Selasa, 10 Januari 2023 pukul 20.00 malam waktu setempat. Acara juga akan disiarkan langsung oleh Peacock. Menurut NBC, tanggal itu dipilih karena kompetisi NFL hari Minggu sebelumnya, sedangkan National Championship Game NCAA akan berlangsung pada Senin.
Baca Juga:
Golden Globes 2022 Masih Diliputi Kontroversi, Cek Daftar Lengkap Nominasinya
NBC menolak berkomentar mengenai persyaratan kesepakatan, termasuk apakah biaya lisensi acara telah dipotong. Namun, jelas bahwa negosiasi ulang telah terjadi, karena kesepakatan baru NBC dengan Globes hanyalah perjanjian satu tahun.

Dalam siaran pers yang diberitakan Variety (20/9), perjanjian tersebut memungkinkan HFPA dan DCP untuk mengeksplorasi peluang baru untuk distribusi domestik dan global di berbagai platform selanjutnya.
Kesepakatan itu muncul setelah berbulan-bulan pembicaraan tentang kemungkinan penyiaran kembali acara penghargaan di jaringan televisi tersebut. Namun, pengumuman tersebut bukanlah jaminan Golden Globe akan kembali berlangsung meriah, mengingat kekhawatiran yang tersisa tentang protes terhadap representasi di HFPA, dan apakah reformasi yang mereka lakukan sudah cukup.
Baca Juga:
Keragaman HFPA
HFPA baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka telah menambahkan 103 pemilih baru ke dalam keanggotaannya, yang sebelumnya telah turun menjadi sekitar 80. Kelompok tersebut menambahkan pemilih yang berbasis di luar AS untuk pertama kalinya.
HFPA juga mengatakan badan pemungutan suara Globes sekarang menggunakan acuan representasi 52 persen perempuan, 51,5 persen ras dan etnis beragam, dengan 19,5 persen Latinx, 12 persen Asia, 10 persen Kulit Hitam, dan 10 persen Timur Tengah.
“Kami mengakui komitmen HFPA untuk perubahan yang sedang berlangsung dan berharap dapat menyambut kembali Golden Globes ke NBC untuk peringatan ke-80 yang bersejarah pada Januari 2023,” ujar chairman entertainment networks NBCUniversal Television and Streaming Frances Berwick dalam sebuah pernyataan.
Sebelumnya pada bulan Agustus, presiden HFPA Helen Hoehne mengirim daftar panjang rekap reformasi yang dilakukan oleh HFPA ke pihak publicist. Daftar tersebut menguraikan dan merangkum reformasi dan perubahan yang telah dilaksanakan HFPA, yang sebagian besar telah dilaporkan atau diumumkan.
Perubahan yang ditekankan termasuk pemilihan dewan direksi baru dengan tiga direktur non-anggota, penunjukan chief diversity officer, pembentukan Credentials Committee untuk mengakreditasi ulang anggota Asosiasi saat ini dalam proses peninjauan formal, pemilihan kelas baru yang terdiri dari 21 anggota (29 persen dari yang diidentifikasi sebagai Kulit Hitam).

Selain itu, ada pula sesi wajib untuk diversity, equity and inclusion (DEI) dan pelatihan pencegahan pelecehan seksual untuk anggota, pelaksanaan program keragaman, kesetaraan dan inklusi, serta standarisasi pedoman etiket untuk konferensi pers organisasi.
“Semua 101 anggota saat ini sedang melalui proses reakreditasi pada tahun 2022,” surat tersebut menyebutkan. Mereka juga mengharuskan setiap anggota untuk menandatangani kode etik baru setiap tahun. Beberapa anggota akan dipindahkan ke status emeritus, artinya mereka akan dapat memilih tetapi tidak mengajukan pertanyaan dalam konferensi pers.
Golden Globes terakhir dengan pembawa acara Tina Fey dan Amy Poehler, mencatat rating terendah sepanjang sejarah. Siaran tunda akibat COVID-19 yang ditayangkan pada 28 Februari 2021, rata-rata mendapat peringkat 1,5 di antara orang dewasa berusia 18-49 tahun dengan 6,9 juta total penonton, demikian data menurut Nielsen. Sementara, acara pra-pandemi terakhir The Globes, pada Januari 2020, menarik 18,3 juta pemirsa. (aru)
Baca Juga: