DPR Tegaskan Pemanggilan PSSI Buntut Pemecatan STY Tak Jadi Agenda Khusus

Rabu, 08 Januari 2025 - Angga Yudha Pratama

Merahputih.com - Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menegaskan tidak akan membuat agenda khusus untuk memanggil PSSI terkait pemecatan Shin Tae-yong.

Pembahasan terkait hal tersebut kemungkinan akan disinggung di dalam rapat yang kerap digelar oleh komisi terkait bersama PSSI.

"Ya, kalau PSSI kan memang nanti rutin ketemu kan, nanti juga ada apa namanya naturalisasi. Nah, itu pasti ketemu. Itu jadi nggak dipanggil khusus, nanti paling kita akan bicara-bicara dalam sesi itu," kata Dasco, Selasa (7/1).

Baca juga:

STY Dipecat dari Kursi Pelatih Timnas Karena Ego dan Sering Ubah-ubah Komposisi Pemain

Meski begitu, Dasco berharap keputusan yang diambil PSSI pada Senin (6/1) itu dapat membawa kemajuan bagi performa timnas Indonesia dalam dunia persepakbolaan.

"Kami ingin bahwa PSSI ataupun sepak bola kita ke depan lebih maju," jelas dia.

Karena, ia yakin PSSI memiliki evaluasi dan pertimbangan internal dalam membuat keputusan mengakhiri kerja sama dengan Shin Tae-yong (STY) sebagai pelatih Timnas Indonesia.

"Ya, tentunya PSSI dalam hal ini, dalam langkah ini, mempunyai evaluasi dan pertimbangan sendiri. Nah, sehingga hal seperti ini mungkin ya kami serahkan kepada PSSI," beber Dasco.

Baca juga:

Shin Tae-yong Dipecat, Jokowi Bicara 4 Tahun Selama Kepemimpinan di Timnas

Pada Senin (6/1), Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) resmi mengakhiri kerja sama dengan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengungkapkan bahwa terdapat beberapa kandidat untuk mengisi posisi bangku panas di timnas. Ia pun tidak menyangkal saat ditanya apakah salah satu kandidat itu adalah mantan penyerang Timnas Belanda Patrick Kluivert.

“Kami sudah wawancara, ada tiga nama (calon pelatih baru). Dari tiga nama itu, salah satunya nama yang disebut tadi (Kluivert). Kami juga sudah wawancara asisten untuk pendamping pelatih," kata Erick.

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan