DPR Curiga Menag Sengaja Keluar Negeri Hindari Pansus Haji

Senin, 23 September 2024 - Angga Yudha Pratama

Merahputih.com - Ketidakhadiran Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Quomas untuk kedua kalinya atas undangan klarifikasi dari Pansus Angket Haji DPR RI berbuntut panjang.

Bahkan, Anggota Panitia Khusus (Pansus) Haji Luluk Nur Hamidah curiga Menag sengaja menghindari panggilan Pansus DPR yang ingin meminta klarifikasi atas carut marut penyelenggaraan Ibadah Haji tahun 2024.

"Sepertinya Menag sengaja menghindari panggilan Pansus dengan cara melakukan kunjungan ke luar negeri," ujar Luluk dalam keterangannya, Senin (23/9).

Baca juga:

Pansus Haji DPR Jadwalkan Pemanggilan Ulang Menag Yaqut

Ia yakni, Menag sudah mengetahui bahwa proses Pansus sedang berjalan. Bahkan, pansus juga telah memanggil beberapa pihak terkait penyelenggaraan Ibadah Haji, termasuk pejabat Kemenag.

Padahal, Pansus melakukan panggilan terhadap Menag dengan tujuan meminta penjelasan dan pertanggungjawaban atas dugaan pelanggaran UU yang dilakukan dalam pelaksanaan Ibadah Haji pada tahun 2024.

"Menag pasti tahu jika Pansus sudah bekerja dan bahkan memanggil para pihak termasuk para pejabat terkait di Kemenag. Jika punya itikad baik, Menag pasti tidak ke Luar Negeri karena menghargai DPR," kata Luluk.

Baca juga:

Menag Mangkir lagi, Anggota Pansus Haji Sebut sebagai Pelecehan terhadap DPR

Ia berkesimpulan, gelagat Menag yang berkali-kali mangkir dari panggilan Pansus DPR menunjukkan memang ada pelanggaran undang-undang atas pengalihan kuota haji khusus seperti yang dicurigai DPR selama ini. Luluk meminta agar Menag menunjukkan sikap ksatria dan gentlemen sebagai seorang tokoh negara.

"Jika begini artinya Menag sadar jika melakukan pelanggaran UU atas pengalihan kuota haji ke haji khusus," pungkasnya.

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan