BNPB Imbau Warga Lereng Gunung Ili Lewotolok Jangan Nekat Lawan Alam

Kamis, 03 Desember 2020 - Angga Yudha Pratama

Merahputih.com - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo mengimbau warga yang tinggal di sekitar lereng gunung Ili Lewotolok untuk tidak nekat melawan alam karena bisa mengancam nyawa.

"Sektor paling berbahaya di gunung Ili Lewotolok menurut laporan dari PVBMG adalah di sektor Tenggara," ujar Doni, Rabu (2/12).

Baca Juga:

Letusan Gunung Merapi Diprediksi Seperti 14 tahun Silam

Hal ini sampaikan karena masih banyak warga yang tidak mau dievakuasi, justru lebih memilih tetap betaktivitas seperti biasa di kawasan rawan bencana itu.

Ia meminta agar area tersebut benar-benar terbebas dari penduduk. Oleh karena itu ia meminta pemda untuk mengedukasi dan mitigasi bencana tersebut sehingga warga juga bisa paham.

Namun jika setelah diberikan edukasi masih ada yang melawan dan tak ingin dievakuasi, maka diperlukan langkah tegas.

"Kalau satu dua masih bertahan di kampung, diperingatkan untuk mengungsi,” tegas dia.

Erupsi Gunung Ili. (Foto: BNPB).
Erupsi Gunung Ili. (Foto: BNPB).

Dengan kondisi erupsi seperti saat ini, warga juga selalu diimbau untuk mewaspadai ancaman awan panas. Karena sudah pasti hal itu akan berbahaya.

"Kecepatan awan panas itu kurang lebih 100 kilometer perjam. Kalau dibandingkan dengan kecepatan manusia normalnya mencapai 10 kilometer per jam sehingga sangat riskan bagi manusia," beber dia dikutip Antara.

Baca Juga:

Muntahkan Lava Pijar, Pendakian ke Gunung Semeru Ditutup

Doni menegaskan tidak ada orang akan tahan dengan awan panas sekalipun ada bunker. "Jangan nekat. Alam jangan dilawan, Tidak ada satupun kekuatan buatan manusia yang dapat melawan kekuatan alam," tambah dia. (*)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan