Dipanggil Bawaslu Soal Mahar ke Gerindra, La Nyalla 'Lari' ke Luar Kota

Senin, 15 Januari 2018 - Noer Ardiansjah

MerahPutih.com - Mendapat panggilan dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Timur terkait mahar ke Gerindra, Ketua Kadin Jawa Timur La Nyalla Mattalitti memilih tidak hadir.

"Saya mendapat perintah dari pak La Nyalla yang merupakan ketua umum kami di Kadin Jawa Timur, untuk memberikan surat ke Bawaslu yang isinya beliau tidak bisa hadir saat ini," kata Kepala Eksekutif Kadin Jatim Heru Purnomo, saat kantor Bawaslu Jatim, Senin (15/1).

Heru menjelaskan, La Nyalla tidak bisa hadir memenuhi panggilan karena sedang berada di luar kota untuk menghadiri kegiatan organisasi yang tidak bisa ditinggalkan.

Saat ditanyai mengenai kapan hadir, Heru enggan menjabarkan. Yang jelas, kata Heru, kedatangan dirinya hanya untuk mewakili surat La Nyalla yang tidak bisa hadir.

Surat pemanggilan Bawaslu Jawa Timur. (MP/Budi Lentera)

"Kalau soal mekanismenya kapan hadir, tanyakan langsung ke pak La Nyalla langsung," kata Heru.

Komisioner Bawaslu Jawa Timur Aang Kunaifi mengatakan, pemanggilan La Nyalla berkaitan dengan 'mahar' Rp 40 miliar yang diminta Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto kepada dirinya untuk maju di Pilgub Jawa Timur 2018.

Untuk selanjutnya, Bawaslu akan melakukan koordinasi internal, baik di tingkat provinsi maupun pusat. "Setelah hari ini, kita perlu koordinasi lebih lanjut. Karena sifat kegiatan pengawas pemilu itu koordinatif, kita juga," kata Aang.

Menurutnya, persoalan 'mahar' politik yang diminta Prabowo kepada La Nyalla harus segera diselesaikan secepatnya agar tidak semakin liar di pemberitaannya. (Bud)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan