Bom KBRI di Yaman, Arab Saudi Perlu Diberi Peringatan

Selasa, 21 April 2015 - Bahaudin Marcopolo

MerahPutih Nasional - Anggota Komisi I DPR Syarief Hasan menyayangkan tindakan Saudi Arabia yang melakukan penyerangan terhadap kantor Kedutaan Besar Repblik Indonesia (KBRI) di Yaman pada Senin (20/4).

"Sangat disayangkan, pemboman itu akhirnya rakyat juga yang kena, apalagi kita ada yang luka-luka," kata Syarief pada Merahputih.com, di DPR, Jakarta, Senin (21/4).

Menurut politikus Partai Demokrat itu, Kementrian Luar Negeri (Kemenlu) harus segera merespon tindakan tercela tersebut. Salah satunya dengan melayangkan nota protes. Protes keras harus disampaikan kepada koalisi Arab Saudi. 

"Saya pikir pelakunya yang kita warning," sambung Syarief.

Selain itu, Kemenlu juga wajib mengamankan warga negara Indonesia (WNI), terutama yang berada di wilayah konflik.

"Jangan nanti kalau sudah kejadian baru direaksi," tandasnya. (mad)

BACA JUGA:

KBRI di Yaman Dibom, RI Hanya Bisa Protes Keras 

Sebuah Serangan Udara Dahsyat Hancurkan Pangkalan Rudal di Yaman

 

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan