Bikin Gaduh Masyarakat, Polisi Diminta Uji Kualitas BBM Pertamina

Selasa, 04 Maret 2025 - Soffi Amira

MerahPutih.com - Polemik soal kualitas bensin Pertamax muncul usai kasus korupsi yang terjadi di PT Pertamina Patra Niaga terbongkar.

Pengamat Kepolisian, Data Wardhana, mengusulkan agar Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memerintahkan Polsek di seluruh Indonesia untuk mengambil sampel Bahan Bakar Minyak (BBM) pertamax dan pertalite di setiap SPBU.

“Ini untuk dilakukan uji kualitas BBM untuk memastikan kualitas Pertamax sesuai dengan standar yang ditetapkan,” kata Data di Jakarta, Selasa (4/3).

Sekjen Indonesia Police Watch (IPW) ini menganggap, pengujian ini dapat menenangkan gejolak masyarakat terkait tuduhan adanya BBM oplosan yang diduga dilakukan oleh anak usaha Pertamina, PT Pertamina Patra Niaga
akibat penyidikan Kejaksaan Agung atas tujuh tersangka tipikor.

Baca juga:

Andre Rosiade Klaim Tak Ada Lagi BBM Oplosan, Ajak Masyarakat Pakai Pertamax

“Pasalnya, masyarakat menjadi gaduh dengan temuan kejaksaan adanya pertamax oplosan bahkan di media sosial beberapa hari ini sedang viral dengan adanya warna pertamax dan pertalite yang sama-sama berwarna hijau,” jelas Data.

Data menilai, turunnya anggota Polri dari setiap Polsek tersebut, bertujuan untuk menghilangkan opini masyarakat yang negatif terhadap penjualan dan warna dari pertamax.

“Di samping untuk mengecek apakah SPBU melakukan tindak kecurangan,” jelas Data.

Data menganggap, penjelasan dari pihak kepolisian yang berperan dalam memelihara dan menjaga keamanan serta ketertiban masyarakat sangat dibutuhkan.

Baca juga:

Pertamina Kuasai 96 Pasar BBM, Mengimpor Minyak Mentah 40 Persen dari Konsumsi Masyarakat

Apalagi, pengumuman yang dilakukan itu melalui pengambilan sampel yang secara nyata dilakukan dari SPBU langsung.

“Ini sebagai bentuk pertanggungjawaban Polri menjaga ketertiban umum dengan untuk mencegah keresahan yang berlanjut pada masyarakat di seluruh Indonesia,” tutup Data. (knu)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan