Bantah Bikin Video Mandarin Pilih Jokowi, TKN: Janggal dan Rasis
Jumat, 22 Februari 2019 -
MerahPutih.com - Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin menegaskan tidak pernah membuat video sosialisasi mengenai pemilu menggunakan bahasa Mandarin.
"TKN tidak pernah membuat video itu. Video itu sangat rasis dan bertujuan menghasut masyarakat dan menyudutkan TKN," kata Wakil Ketua TKN, Abdul Kadir Karding dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat (22/2).
Menurut Karding, video sosialisi mengenai pemilu yang menggunakan bahasa Mandarin yang beredar di media sosial dan grup WhatsApp itu bentuk kampanye hitam. Apalagi, lanjut dia, dikesankan bahwa video sosialisasi itu dibuat oleh Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi Ma'ruf Amin.

Karding menjelaskan bila diamati secara teliti ada sejumlah kejanggalan dalam video tersebut. Pertama, lanjut dia sebagaimana dilansir Antara, aksara yang digunakan adalah aksara Indonesia, bukan Mandarin.
Namun, kata Karding, anehnya beberapa pengucapan menggunakan bahasa Indonesia. Kejanggalan ketiga terkait penempelan beberapa jargon yang menggunakan bahasa Indonesia. "Hal-hal itu cukup aneh. Kami paham itu untuk mengarahkan opini bahwa video itu berasal dari kami," sesal politikus PKB itu.
TKN meminta agar pihak berwenang menghentikan kegiatan penyebaran video itu sebaia bentuk gerakan kontraintelejen dari kelompok di luar TKN. "Karena video ini bertendensi menyerang TKN dan mendiskreditkan paslon nomor urut 01, kami mempertimbangkan untuk mengambil langkah hukum," tandas Karding. (*)