Asosiasi Tinju Tolak Keinginan Jefri Nichol Lawan El Rumi Tanpa Pelindung Kepala

Kamis, 12 Juni 2025 - Wisnu Cipto

MerahPutih.com - Dua selebriti Jefri Nichol dan Ahmad El Jallaludin Rumi bertekad menjadi ‘lelaki sejati’ di atas ring tinju.

Mereka akan kembali bertarung dalam gelaran Superstar Knockout Volume 3 pada 9 Agustus 2025 mendatang bertajuk ‘King Of The Ring’.

Meski hanya laga eksebisi, keduanya ingin bertarung layaknya seorang petinju profesional, yakni tidak menggunakan pelindung kepala atau head guard. Namun, keinginan itu sulit terlaksana karena tidak mendapat izin dari pengawas pertandingan.

Baca juga:

Duel ‘King Of the Ring’: Jefri Nichol Rela Berhenti Merokok, El Rumi Yakin Menang Mudah

Hasrat bertarung tanpa pelindung kepala itu awalnya diungkapkan langsung oleh Jefri Nichol yang terlihat berambisi sekali ingin menumbangkan El. Pasalnya, dirinya kalah angka saat pertemuan pertama di atas ring.

“Gue sih berharap tanpa head guard karena bisa ngerasin pertarungan sesungguhnya,” kata Jefri, saat konferensi pers di kawasan Jakarta Pusat, Kamis (12/6).

Sebaliknya, El mengaku mengikuti apapun yang diputuskan panitia. “Gue sih ikut aja mau pakai (head guard) atau enggak,” jawab putra musisi Ahmad Dhani itu.

Namun, pengawas pertandingan tidak bersedia memberikan izin pertarungan tanpa menggunakan pelindung kepala untuk petinju amatir. Beda halnya dengan petinju profesional yang bertarung 12 ronde.

Baca juga:

Lakoni Adegan Mesra pada 'Ali Topan', Jefri Nichol Ngaku Sempat Takut

“Kalau eksebisi itu 4 menit dan wajib pakai head guard. Karena ini memang bukan pertandingan profesional yang wajib pakai head guard,” kata perwakilan dari asosiasi tinju yang juga pengawas pertandingan, Esther.

Menurut Esther, head guard sangat penting untuk mencegah hal yang tak diinginkan. “ Untuk melindungi semuanya. Karena memang masih ada pertandingan yang lain yang mungkin masih ingin diikuti,” ucap Esther.

Sementara itu, promotor dari Sens Entertaiment, Sultan Sapta mengaku masih mengkaji semua usulan yang masuk. “Masih ada dua bulan lagi untuk persiapan. Tentu kami akan rundingkan dulu soal adanya permintaan ini,” tandasnya. (Knu)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan