Alami Panic Attack, Lakukan 6 Alternatif Pertolongan Pertama untuk Atasinya

Minggu, 06 Oktober 2024 - Mula Akmal

MerahPutih.com - Situasi tak terduga akibat ketakutan tak terkendali memicu munculnya kondisi panic attack.

Hal tersebut sangat merugikan jika terjadi pada saat momen penting, dan masalahnya ia bisa timbul secara mendadak.

Penanganan dan pertolongan yang tidak tepat semakin memperparah kondisi panic attack. Biasanya seseorang yang mengalami panic attack menunjukan gejala berkeringat, pernapasan cepat, detak jantung yang berpacu, kaku, freeze, perasaan takut dan cemas kekhawatiran yang intens dan berulang-ulang, paranoid karena perasaan datangnya malapetaka.
Dilansir dari laman Mayoclinic, panic attack adalah episode ketakutan hebat yang tiba-tiba, memicu reaksi fisik yang parah saat tidak ada bahaya nyata atau penyebab yang jelas. Serangan panik bisa sangat menakutkan.

Baca juga:

5 Suspek Mpox Ditemukan di Tangsel, Warga Diimbau tak Panik

Jika suatu kondisi ada seseorang yang mengalami panic attack, hal yang perlu dilakukan adalah memberikan pertolongan pertama.
Dilansir dari laman Medicalnewstoday, berikut ini adalah enam cara menangani kondisi Panic Attack.

1. Ingatlah bahwa itu akan berlalu

Selama serangan panik, ada baiknya mengingat hal-hal baik, ini tidak menyebabkan bahaya fisik, betapapun membingungkannya perasaan tersebut saat itu.
Cobalah untuk mengakui bahwa ini adalah periode singkat kecemasan yang terkonsentrasi dan akan segera berakhir.
Puncak panic attack terjadi selama 10 menit, ia akan sampai pada puncak emosionalnya hingga nantinya akan mereda sendiri.

Baca juga:

Menyantap Kelelawar Dalam Sajian Paniki Khas Sulawesi Utara

2. Tarik napas dalam-dalam

Bernapas membantu munculkan kondisi lega. Jika mempertimbangkan melakukan tarik napas, maka risikonya akan merendahkan kasus panic attack.

3. Risiko panik bikin sesak nafas

Kondisi panik dapat menyebabkan nafas cepat dan sesak di dada, sehingga nafas menjadi pendek. Nafas pendek dapat memperburuk perasaan cemas dan tegang.
Mengatasi masalah nafas ini, direkomendasikan untuk pengobatan bernafas perlahan dan dalam, berkonsentrasilah pada setiap tarikan nafas.
Bernafaslah dalam-dalam dari perut, isi paru-paru secara perlahan sambil menghitung sampai hitungan empat saat menarik dan mengembuskan napas.
Gunakan metode pernapasan 4-7-8 . Di mana tarik napas selama 4 detik, menahan napas selama 7 detik
hembuskan napas perlahan selama 8 detik

Baca juga:

Kalah dari McLaren, Bos Red Bull F1 Sebut Tak Perlu Panik

3. Hiruplah aromaterapi

Jenis aroma terapi yang dianggap menetralisir panic attack adalah aroma lavender. Penelitian menyebutkan menghirup minyak lavender mengurangi kadar tekanan darah pada orang dengan kecemasan gigi pra operasi.
Penelitian dalam tinjauan tahun 2019 menunjukkan bahwa menghirup dan meminum minyak lavender dapat membantu meredakan kecemasan.
Jika seseorang tidak menyukai aroma lavender, mereka dapat mencoba menggantinya dengan minyak esensial lain, seperti jeruk, camomile, atau lemon.

4. Temukan tempat yang damai

Penampakan kondisi padat, dan ramai memicu panic attack. Supaya tidak kambuh, dianjurkan untuk mencari tempat yang lebih tenang. Ini bisa berarti meninggalkan ruangan yang ramai atau bersandar di dinding terdekat.

Baca juga:

Jangan Panik, Bunda, ASI Berwarna Kuning bukan Rusak

5. Fokus pada suatu objek

Saat pikiran, perasaan, atau kenangan yang mengganggu membanjiri seseorang, berkonsentrasi pada sesuatu yang bersifat fisik di lingkungannya dapat membantu menenangkannya.
Jika seseorang mengalami serangan panik berulang, mereka dapat membawa benda tertentu yang familiar untuk membantu menenangkan diri. Benda ini bisa berupa batu halus, kerang, mainan kecil, atau jepitan rambut.
Teknik grounding seperti ini dapat membantu orang yang menghadapi serangan panik, kecemasan, dan trauma. Teknik grounding lainnya dapat meliputi:
Memvisualisasikan tempat yang aman, mendengarkan musik atau fokus pada suara lain di sekitar berfokus pada indra.

Baca juga:

Jangan Panik! Lakukan 8 Hal Ini untuk Mengurangi Risiko Anxiety

6. Metode 5-4-3-2-1

Metode 5-4-3-2-1 adalah teknik grounding dan jenis mindfulness. Metode ini membantu mengalihkan fokus seseorang dari sumber stres.
Caranya.
1. Lihatlah lima objek terpisah, pikirkan masing-masing objek sejenak.
2. Dengarkan empat suara yang berbeda: Pertimbangkan dari mana asalnya dan apa yang membedakannya.
3. Sentuh tiga benda: Pertimbangkan teksturnya, suhunya, dan apa kegunaannya.
4. Identifikasi dua bau yang berbeda: Ini bisa berupa bau kopi, bau sabun, atau bau deterjen pada pakaian.
5. Sebutkan satu hal yang dapat cicipi: Rasakan rasanya di mulut atau coba cicipi sepotong permen. (Tka)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan