Akibat Konflik, Bantuan Kemanusiaan di Yaman Terhambat
Sabtu, 04 Juli 2015 -
MerahPutih Internasional - Kabar mengejutkan datang dari Yaman. Akibat perang yang terus berkecamuk di Yaman, pengiriman bantuan kemanusiaan untuk para jutaan warga di Yaman sontak terhambat.
Hal itu disampaikan oleh badan-badan bantuan PBB, yang mengatakan hanya sebagian kecil yang dapat diberikan bantuan dari 21 juta orang, padahal Yaman sangat membutuhkan bantuan kemanusiaan.
Terlebih lagi serangan udara dan mortar yang merusak dua kantor Organisasi Internasional untuk Migrasi di Haradh dan Basateen pada Rabu lalu.
Meski tak ada yang tewas ataupun terluka pada insiden tersebut, namun serangan ini sangat mengancam keselatan para pekerja bantuan di Yaman, seperti yang dilansir dari voanews.
Sementara itu juru bicara Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi, Adrian Edwards mengatakan, UNHCR dan mitra-mitranya tekah memberikan bantuan non pangan untuk lebih dari 84.000 para pengungsi di Yaman sejak awal April. Namun kini situasi Yaman semakin memburuk dan sulit untuk memberikan bantuan.
“Situasi di Yaman untuk memberikan bantuan sangat sulit, distribusi datang ditengah situasi yang memburuk di beberapa pusat pemerintahan,” ujar Edwards.
Baca juga:
AS Minta Hentikan Konflik di Yaman Selama Bulan Ramadan
Serangan Udara Koalisi Arab Saudi Bombardir Pemberontak Syiah di Yaman
Serangan Roket Pemberontak Syiah di Yaman Bunuh 31 Orang
Akibat Perang, Yaman Saat Ini Dilanda Krisis Air
4 Orang Anggota Al Qaeda Tewas Akibat Serangan Drone di Yaman