Ahmad Basarah: Tanpa GBHN Kita Seperti Jalan Sendiri-Sendiri

Rabu, 23 Desember 2015 - Raden Yusuf Nayamenggala

Merahputih Politik - Ketua Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (F-PDIP), Ahmad Basarah mengatakan bangsa indonesia seperti berjalan sendiri-sendiri dan tanpa arah tujuan, sejak UUD dan GBHN mengalami perubahan.

Hal itu dinyatakan, Basarah saat menghadiri Sarasehan Nasional Refleksi Penyelenggaraan Sistem Ketatanegaraan Indonesia di bilangan Cikini Raya, Jakarta Pusat,  Selasa (22/12).

Menurutnya, Sarasehan ini bertujuan mengingatkan kembali jati diri bangsa yang belakangan ini  mulai luntur termoderasi berbagai ideologi asing yang bertolak belakang dengan semangat kebangsaan yang padat dengan nilai-nilai gotong royong.

Dia pun mencontohkan berbagai amandemen UUD yang kerap terjadi dari masa pemerintahan ke pemerintahan.

"Sejak masa pemerintahan Sukarno pembangunan sudah terencana dalam road map Semesta. Dilanjutkan dengan masa orde baru pembangunan di dasarkan kepada Garis Besar Haluan Negara (GBHN) berbasis material, namun disayangkan pembangunan itu melupakan National Building," ujarnya.

Dengan minimnya basis pembangunan National Building pada masa orba, sejak reformasi bangsa ini seperti terombang-ambing tanpa tujuan yang jelas dalam segi pembangunan kemanusiaannya.

"Tanpa ada pembangunan yang terencana seperti GBHN, kita Seperti berjalan sendiri-sendiri," tegasnya.

Oleh sebab itu, dia menilai perlu adanya pembahasan yang mendesak untuk mengembalikan sistem ketatanegaraan yang berlandaskan kepada UUD 1945 dan tata rencana pembangunan bangsa kedepannya.

"Sehingga, siapapun pejabatnya tidak keluar dari hal itu, ini adalah  pedoman kita semua. Sehingga kita tahu tugas masing-masing," tukasnya. (Fdi)

BACA JUGA:

  1. Fraksi PDIP Berharap Agar RAPBD DKI Dapat Direalisasikan
  2. Ikuti Jargon PDIP, Anggota PKS Bikin Sidang Paripurna Penuh Tertawa
  3. Ugal-ugalan Buat Aturan, Adian-PDIP Sebut Jonan Pantas Dipecat
  4. Kalah di Pilkada, DPD PDIP Salahkan Kader Pembelot

 

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan