Ada Dua Calon, Penyelenggara Pilkada Depok Tingkatkan Kewaspadaan
Selasa, 01 Desember 2015 -
MerahPutih Megapolitan - Permasalahan yang terjadi di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Provinsi Banten, terkait pencoblosan surat suara salah satu calon kepala daerah, membuat PPS Kelurahan Depok lebih waspada. Hal tersebut dilakukan guna terciptanya suasana pemilihan yang aman dan bersih.
"Calon sudah tetap dua. Justru dengan dua calon, modus atau kecurangan bisa lebih besar," jelas Zuhri, selaku Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kelurahan Depok, Depok, Jawa Barat kepada merahputih.com di rumahnya, Depok Lama, Senin (30/11).
Menurut pemaparan Zuhri atau yang akrap disapa Jo, berbagai cara pasti akan dilakukan oleh tim sukses calon demi memenangkan mantennya.
"Mereka pasti akan berusaha masuk ke kelompok atau paguyuban masyarakat. Bagaimanapun caranya," tambah Zuhri.
Namun, ia menyebutkan bahwa segala kecurangan tersebut tentu tidak akan mudah, bahkan sia-sia.
"Mau curang dengan cara apa pun, akan ketahuan saat kami periksa. Data yang masuk ke kami, akan kami lihat secara detail. Tidak sembarang," tutupnya. (ard)
BACA JUGA:
- Penyelenggara Pilkada Depok Antisipasi Kendala akibat Hujan
- Tekan Angka Golput, KPU Depok Gelar Lomba Berhadiah Puluhan Juta
- Golput Pilkada Lalu 50% , KPU Depok Gencarkan Sosialisasi
- Pilkada Tangsel Gunakan Seribu Kotak Suara Bekas
- Bawaslu Awasi Kinerja Auditor Dana Kampanye Pilkada Serentak