6 Gunung di Indonesia Berstatus Siaga-Awas, TNI Bentuk Pasukan Reaksi Cepat

Senin, 11 November 2024 - Wisnu Cipto

MerahPutih.com - Enam gunung api di Indonesia saat ini sama-sama berstatus siaga hingga awas. Untuk itu, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto telah menyiapkan tim khusus pasukan reaksi cepat penanggulangan bencana (PRCPB) di tingkat komando daerah militer (kodam) untuk mengatasi jika terjadi bencana.

"Jadi setiap kodam nanti ada batalion yang siaga untuk PRCPB dan apabila di wilayahnya terjadi bencana, pasukan itu yang bergerak cepat," kata Panglima TNI menjawab wartawan saat jumpa pers di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (11/11).

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi melaporkan per hari ini ada lima gunung api yang berstatus siaga, dan satu yang berstatus awas. Gunung berapi yang berstatus awas yaitu Gunung Lewotobi Laki-Laki di Nusa Tenggara Timur.

Baca juga:

Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi, Bikin Timnas Jepang Khawatir Jelang Hadapi Indonesia

Adapun lima gunung api yang statusnya siaga mencakup Gunung Awu (Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara), Gunung Ibu (Halmahera, Maluku), Gunung Iya (Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur), Gunung Marapi (Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Agam, Sumatera Barat), dan Gunung Merapi (Jawa Tengah dan Yogyakarta).

Status gunung berapi di Indonesia terbagi atas empat kategori, yaitu normal dengan kode hijau yang artinya tidak ada perubahan aktivitas vulkanik dan seismik. Status ian waspada dengan kode kuning yang artinya ada peningkatan aktivitas seismik dan mulai muncul aktivitas vulkanik.

Untuk gunung api berstatus siaga dengan kode oranye yang artinya ada peningkatan aktivitas seismik dan peningkatan aktivitas vulkanik. Terakhir dilansir Antara, status awas dengan kode merah yang artinya kemungkinan gunung berapi akan segera erupsi atau meletus. (*)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan