4 Jenis Jaket untuk Tetap Stylish di Tengah Musim Hujan

Jumat, 03 Maret 2023 - Ikhsan Aryo Digdo

HUJAN mengharuskan kamu menghadapi berbagai situasi. Kemana pun pergi kamu akan berhadapan dengan udara dingin, kubangan air yang kotor, dan terlebih lagi rambut yang lepek. Rasanya enggak banget deh.

Untuk para penggemar fesyen, kamu juga mau tidak mau harus menyembunyikan pakaianmu yang bagus itu di balik jaket tebal. Jadi, buat apa dong berpakaian bagus-bagus kalau tidak bisa flexing dan takut basah?

Baca Juga:

Starterpack untuk Menghadapi Musim Hujan, Sudah Dipersiapkan?

Eits, jangan sedih dulu. Kamu bisa lho masih tetap terlihat keren dengan jaket di kala musim hujan. Ada banyak jaket-jaket modis yang bisa membuatmu tetap keren tanpa perlu takut kebasahan air hujan, misalnya:

1. Windbreaker

Istilah windbreaker muncul pertama kali pada 1918 untuk mendeskripsikan kemeja kulit yang bertujuan untuk membantu menjaga pemakainya tetap hangat di hari yang berangin. Windbreaker juga bisa disebut “windcheaters” dan paling sering dilihat sebagai jaket ringan yang cocok untuk musim gugur atau hujan saat angin menggigil di udara.

Parka dirancang khusus untuk musim dingin. (Foto: Talen de St. Croix)

Jaket ini ringan karena berbahan dasar seperti parasut, taslan, kanvas, poliester, nilon, despo, mayer, dan puma scott. Bahan-bahan ini juga tahan air yang menjadikannya semakin cocok digunakan di musim hujan.

Terlebih lagi windbreaker merupakan salah satu jenis jaket yang paling berwarna dibandingkan jenis jaket lainnya. Penggunaan windbreaker bisa memberikan kamu kesan ceria meski diterpa hujan.

2. Parka

Jenis jaket ini awalnya dibuat dari kulit anjing laut oleh Caribou Inuits. Parka dirancang khusus untuk dikenakan saat melakukan aktivitas di tengah cuaca yang dingin.

Parka memiliki potongan di bawah pinggang dan di dalamnya biasanya berisi bulu angsa atau bulu sintetis. Selain itu, jaket ini juga memiliki lumayan banyak kantong yang membuatnya efektif untuk menyimpan banyak barang dibutuhkan di kala hujan, seperti inhaler atau minyak kayu putih.

Baca Juga:

Starterpack Unjuk Gigi Mbak-Mbak SCBD

3. Jaket kulit

Leather jacket atau jaket kulit adalah salah satu jaket klasik yang tetap modis dari era ke era. Tipe jaket ini biasa digunakan untuk mengendarai motor, memberikannya kesan keren di pemakainya.

Selain itu, baik kulit asli maupun sintetis, keduanya sama-sama water resistant yang membuatmu tak perlu khawatir kebasahan. Namun, jangan lupa untuk mengeringkan jaket kulit setelah terkena basah karena kamu tidak ingin secara tidak sengaja merusak kulitnya, kan?

Meski terlihat bengkak kamu tak perlu khawatir akan merasa berat. (Foto: Unsplash/Thomas LE)

4. Puffer jacket

Untuk kamu yang mudah kedinginan, jaket puffer dapat menjadi pilihan utama. Seperti namanya puff yang artinya bengkak, jaket ini memiliki potongan tebal yang membuat kamu terlihat lebih besar atau bengkak saat memakainya.

Jaket puffer berbahan dasar serat sintetis. Jadi meski terlihat bengkak kamu tak perlu khawatir akan merasa berat. Selain itu, bahan ini tahan air dan yang terpenting, dapat membuatmu hangat karena ketebalannya.

Tipe jaket ini juga memiliki cukup banyak variasi warna yang membuatmu dapat mencocokkan jaket ini dengan pakaianmu yang lain. Kamu dapat tampil modis dan tetap hangat di saat yang bersamaan. (kmp)

Baca Juga:

Barista Starter Pack yang Kece Abis!

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan