4 Calon Maju Pilkada Solo, 3 Diantaranya Berebut Restu Prabowo Gantikan Gibran

Selasa, 11 Juni 2024 - Ananda Dimas Prasetya

MerahPutih.com - Sedikitnya empat orang calon wali kota dan wakil Wali Kota Solo maju Pilkada Solo lewat Partai Gerindra. Hal ini diketahui dari hasil penutupan pendaftaran calon, Minggu (9/6).

Ketua DPC Gerindra, Ardianto Kuswinarno, mengatakan total ada empat orang calon mendaftar Pilkada Solo lewat Gerindra. Untuk perinciannya, cawalkot yakni Rektor Universitas Surakarta (UNSA) Astrid Widayani, Ketua DPC Partai Golkar, Sekar Tandjung, dan Tokoh wanita asal Solo Diah Warih.

“Ada calon wali kota Solo yang mendaftar tiga orang. Satu orang mendaftar cawawali adalah Kader Partai Amanat Nasional, atas nama Heru Cipto Nugroho,” ujar Ardianto, Selasa (11/6).

Baca juga:

Maju Pilkada Boyalali, ASN Aktif Solo Ajukan Cuti di Luar Tanggungan

Dia mengatakan dari keempat calon tersebut semuanya dari eksternal Partai Gerindra. Untuk internal partai tidak ada yang mendaftar.

“Berkas pendaftaran akan kita kirimkan ke DPP Gerindra untuk mendapatkan restu rekomendasi dari Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto,” katanya.

Disinggung soal mayoritas pendaftar adalah kaum hawa, Ardianto menilai ini menjadi jadi nilai plus mengingat selama ini belum pernah pemimpin Solo dari kalangan wanita.

"Mayoritas pemilih itu wanita sehingga harapan kami kalau rekomendasi nanti perempuan, bisa memenangkan pilkada 27 November,” katanya.

Baca juga:

Gibran Bakal Nonton Adu Gagasan 20 Calon PDIP Pilkada Solo

Terkait tidak adanya untuk kader internal maju Pilkada Solo, kata dia, pihaknya tidak masalah. Namun, dia tidak memungkiri bahwa dirinya juga telah didorong untuk maju sebagai bacawali di Pilkada Solo mendatang.

“Kurangnya pendanaan jadi penyebab sementara ini internal partai mengurungkan niat untuk bertarung di Pilkada Solo,” katanya.

Baca juga:

Sekar Putri Akbar Tanjung Maju Pilkada Solo Lewat Gerindra, PSI dan PKB

Ia menambahkan Gerindra Solo tidak mematok mahar bagi bakal calon yang ingin mendaftar melalui partai tersebut. Sementara itu, untuk koalisi baru menggandeng PSI Solo.

“Tidak ada mahar politik di Gerindra. Dengan modal total 10 kursi sebenarnya sudah cukup untuk mengusung paslon bersama PSI Solo. Tapi kita ingin koalisi ini gemuk karena peluang besar menang,” pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan