2 Kecamatan di Boyolali Terdampak Hujan Abu Erupsi Merapi

Rabu, 08 Februari 2023 - Andika Pratama

MerahPutih.com - Gunung Merapi mengalami erupsi, Rabu (7/2). Akibat kejadian tersebut, Kecamatan Musuk dan Kecamatan Tamansari, Kabupaten Boyolali, terdampak hujan abu vulkanik.

Warga Dukuh Mlambong, Dono Sapari mengatakan, hujan abu mulai terjadi sekitar pukul 07.35 WIB. Hujan abu terjadi setelah Gunung Merapi memuntahkan awan panas guguran.

Baca Juga

Gunung Merapi Gugurkan Awan Panas, Jarak Luncur 1,5 Km

"Material vulkanik mengguyur sejumlah desa di Kecamatan Musuk. Warga tetap beraktivitas seperti biasanya," kata Dono, Rabu (8/2)

Warga lainnya, Supono mengatakan hujan abu juga terjadi di Desa Sangup, Kecamatan Tamansari, Kabupaten Boyoalali. Material abu dari Gunung Merapi terlihat menempel di dedaunan.

"Kondisi jalan terlihat memutih tertutup abu. Kendaraan bermotor yang melaju cukup kencang, abu juga terlihat beterbangan," katanya.

Baca Juga

Objek Bercahaya Lintasi Langit Gunung Merapi Diduga Satelit Milik Angkatan Udara AS

Ia menambahkan hujan abu terjadi sekitar 15 menit. Sampai pukul 07.45 WIB hujan abu masih terjadi. Kemudian pukul 08.00 WIB ini sudah mereda.

"Meski terjadi hujan abu, namun tak sampai mengganggu aktifitas warga. Warga tetap beraktivitas normal," imbuh dia

Petugas Pos Pengamatan Gunung Merapi, Tri Mujiyanto mengatakan terjadi awan panas guguran pukul 07.10 WIB. Tercatat di seismogram dengan amplitudo 52 mm dan durasi 130 detik.

"Jarak luncur 1.500 meter ke arah barat daya ke Kali Boyong. Kondisi puncak mendung. Warga tetap harus waspada," ungkap dia. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga

Gunung Merapi Semburkan 6 Kali Guguran Lava dalam Sepekan

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan