13 Warga Jepang Terinfeksi Virus Corona, Tiga Baru Pulang Evakuasi dari Wuhan

Kamis, 30 Januari 2020 - Zulfikar Sy

MerahPutih.com - Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mengatakan kepada anggota parlemen bahwa tiga orang yang baru kembali dari Wuhan dengan pesawat yang disewa pemerintah Jepang akan dirawat di fasilitas medis khusus.

Abe mengatakan bahwa pemerintah Jepang bertanggung jawab penuh untuk melindungi warganya terkait penyebaran virus corona yang berasal dari Tiongkok tersebut.

Baca Juga:

Korban Tewas Virus Corona di Tiongkok 170 Orang, 102 WNI di Wuhan Masih Aman

"Kami akan melakukan upaya maksimal kali untuk mencegah penyakit ini menyebar," kata Abe dikutip Kyodo, Kamis.

Tiga warga Jepang, di antara lebih dari 200 orang yang dievakuasi pada tahap pertama dari Tiongkok terdeteksi positif saat menjalani tes infeksi virus corona. Demikian pernyataan menteri kesehatan Jepang pada Kamis waktu setempat.

Ketiga orang itu tiba di Jepang pada Rabu dengan penerbangan pertama untuk mengevakuasi warga Jepang dari kota Wuhan, Tiongkok, yang menjadi pusat penyebaran wabah mematikan. Hingga saat ini dilaporkan virus tersebut telah menewaskan 170 orang dan menginfeksi ribuan orang lainnya.

Foto yang diunggah ke media sosial pada 25 Januari 2020 oleh Rumah Sakit Pusat Wuhan menunjukkan staf medis merawat pasien, di Wuhan, China. ANTARA/REUTERS/Weibo/aa. (via REUTERS/Social Media)
Foto yang diunggah ke media sosial pada 25 Januari 2020 oleh Rumah Sakit Pusat Wuhan menunjukkan staf medis merawat pasien, di Wuhan, China. ANTARA/REUTERS/Weibo/aa. (via REUTERS/Social Media)

Ketiga orang yang dievakuasi itu meningkatkan jumlah kasus di Jepang yang sejauh ini menjadi 11 penderita, termasuk dua orang yang diduga tertular virus tanpa melakukan perjalanan ke Tiongkok.

"Selain delapan kasus, di antara orang-orang yang kembali dari Wuhan kemarin, infeksi (oleh virus corona) telah dikonfirmasi pada satu orang dengan gejala dan dua orang lainnya tidak memiliki gejala," Menteri Kesehatan Katsunobu Kato mengatakan kepada parlemen, sebagaimana dilansir dari AFP.

Baca Juga:

Mengharukan, Seekor Anjing Selamatkan Pemiliknya dari Virus Corona

Kasus-kasus baru bermunculan setelah pihak berwenang pada Rabu mengkonfirmasi contoh kedua di mana seseorang dinyatakan positif terinfeksi virus itu tanpa melakukan perjalanan ke Tiongko.

Penderita itu adalah seorang wanita pemandu wisata yang bekerja di bus yang sama dengan sopir yang juga tertular virus tersebut tanpa mereka bepergian ke Tiongkok.

Sopir itu mengatakan kepada pihak berwenang bahwa dia telah mendorong dua kelompok wisatawan dari Wuhan pada awal Januari dan setelah itu mengalami gejala terinfeksi virus corona.

"Kasus kedelapan adalah insiden dugaan kedua penularan dari manusia ke manusia di Jepang," kata Kato.

"Kami saat ini berada dalam situasi yang benar-benar baru." demikian Kato. (*)

Baca Juga:

Tak Sembarang Masker Bisa Cegah Penularan Virus Corona!

Bagikan

Baca Original Artikel

Pilihan Editor

Bagikan