WOW! Sebuah Startup Sukses Menciptakan Kacamata Pendeteksi Gejala Corona
                Sebuah perusahaan startup menghadirkan kacamata pendeteksi gejala virus corona (Foto: Rokid)
PENGECEKAN suhu tubuh dengan Terman scanners bukanlah hal yang baru lagi di masa pandemi virus Corona ini. Fungsinya untuk mengetahui apakah seseorang demam atau tidak. Teknologi tersebut banyak digunakan di tempat umum seperti stasiun, terminal atau bandara.
Namun, saat ini teknologi serupa diterapkan pada perangkat yang sering digunakan seseorang, yakni kacamata. Sebuah kacamata canggih diklaim bisa mendeteksi orang yang berpotensi positif COVID-19.
Baca Juga:
Facebook Akan Tegur Pengguna yang Beri 'Like' Info Hoaks Tentang Virus Corona
Seperti yang dilansir dari laman Ubergizmo, kacamata berteknologi tinggi itu dibuat oleh sebuah perusahaan startup asal Tiongkok bernama Rokid. Kacamata itu akan dicoba untuk dijual ke AS.
Perusahaan tersebut dilaporkan sudah mengirim produknya ke sejumlah perusahaan yang berbasis di Amerika Serikat. Kacamata tersebut dikenal dengan nama T1 dengan kemampuan untuk memindai inframerah. Perangkat tersebut mampu mendeteksi suhu tubuh hingga 200 orang sekaligus dari jarak hingga 3 meter.
Baca Juga:
WOW! Google Temukan 18 Juta Malware dan Email Phising Seputar COVID-19
Dengan menggunakan T1 Para petugas kesehatan bisa melakukan pemindaian dengan cepat dalam melihat orang yang mengalami demam. Chipset Qualcomm yang sudah dilengkapi kamera berkekuatan 12MP merupakan salah satu fitur canggih yang dimiliki kacamata tersebut. Didukung juga dengan teknologi Augmented Reality (AR). Bahkan, perusahaan tersebut menawarkan solusi IoT dan software untuk menfasilitasi pengenalan wajah. (ryn)
Baca Juga:
Perusahaan Ini Siapkan Solusi Liburan di Pantai saat Pandemi COVID-19
Bagikan
Berita Terkait
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
                      Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
                      Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
                      Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
                      178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
                      Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
                      Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
                      KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
                      KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
                      COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin