Wali Kota Sabang Dukung Menteri Susi Hibahkan Uang Lelang Ikan kapal Silver Sea

Zaimul Haq Elfan HabibZaimul Haq Elfan Habib - Selasa, 05 Maret 2019
Wali Kota Sabang Dukung Menteri Susi Hibahkan Uang Lelang Ikan kapal Silver Sea

Nelayan beraktivitas di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pemerintah Kota Sabang menyatakan dukungannya kepada Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) RI, Susi Pudjiastuti terkait rencananya menghibahkan uang sebesar Rp 2,579 miliar hasil lelang ikan di kapal Silver Sea (SS-2) berbendera Thailand kepada nelayan Aceh.

"Kita dukung Ibu Menteri Susi Pudjiastuti menghibahkan uang hasil lelang ikan di kapal Silver Sea untuk nelayan Aceh," kata Wali Kota Sabang, Nazaruddin seperti dilansir Antara, Senin (4/3).

"Rencana Ibu Susi itu sangat bagus dan kita mendorong dana tersebut digunakan untuk kesejahteraan masyarakat nelayan di Aceh dan Sabang khususnya," sambung Politisi Partai Aceh yang lebih familiar dipanggil Tgk Agam.

Tgk Agam juga berharap, uang hasil lelang ikan sebesar Rp 2,579 miliar dari kapal SS-2 berbendera Thailand tersebut bisa pergunakan untuk biaya pendidikan anak-anak nelayan.

Panglima Laot (Lembaga Adat) Wilayah Kota Sabang, Ali Rani sebelumnya telah menangih janji KKP Susi Pudjiastuti terkait sitaan hasil lelang muatan Kapal Silver Sea (SS-2) berbendera Thailand.

"Waktu itu Menteri Susi berjanji hasil lelang ikan 1.930 ton muatan Kapal Silver Sea akan dihibah untuk Yayasan Pangkai Meureuno Aneuk Nelayan (YPMAN) Aceh," kata Ali Rani.

Ia menceritakan, Menteri Susi Pudjiastuti di hadapan para nelayan Aceh usai peringatan Hari Nusantara tanggal 13 Desember 2015 di Pelabuhan Lampulo, Banda Aceh mengakui uang hasil lelang ikan tersebut dihibahkan untuk nelayan Aceh melalui YPMAN.

"Kita bersyukur hasil putusan Pengadilan Negeri Sabang semua hasil lelang ikan di Kapal Thailand serta Kapalnya di rampas untuk negara dan sekarang kami menanti janji Ibu Menteri Susi," imbuh Panglima Laot Wilayah Kota Sabang.

Kapal SS-2 itu bersama 19 Anak Buah Kapal (ABK) semula terdeteksi di perairan Pulau Jawa hendak menuju Thailand dan ditangkap Kapal 385 KRI Teuku Umar 80 mil dari lepas pantai Sabang, Rabu 12 Agustus 2015.

Selanjutnya digiring serta ditambat di Dermaga TNI AL Lanal Sabang. Jaksa Agung HM Prasetyo pada Kamis (14/2) telah menyerahkan Kapal Silver Sea (SS-2) berbendera Thailand 2.285 gross tonage yang melakukan pelanggaran kemaritiman di wilayah teritorial RI kepada Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti. (*)

Baca Juga: Yuk Merapat ke 'Garage Sale' Menteri Susi Pudjiastuti

#Susi Pudjiastuti #Aceh #Penculikan
Bagikan
Ditulis Oleh

Zaimul Haq Elfan Habib

Low Profile

Berita Terkait

Indonesia
Ledakan Tabung Oksigen di Meulaboh Aceh, 15 Rumah Rusak 2 Warga Tewas
Ledakan tabung gas oksigen menewaskan dua orang di Kabupaten Aceh Barat
Wisnu Cipto - Kamis, 06 November 2025
Ledakan Tabung Oksigen di Meulaboh Aceh, 15 Rumah Rusak 2 Warga Tewas
Indonesia
Penculikan Berkedok Jual Beli Mobil di Pondok Aren, POM TNI-AL Proses Hukum Pecatan Tentara yang diduga Terlibat
Praka MRA yang diduga terlibat sudah dipecat pada 12 Juli 2024.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Penculikan Berkedok Jual Beli Mobil di Pondok Aren, POM TNI-AL Proses Hukum Pecatan Tentara yang diduga Terlibat
Indonesia
Penyekapan di Rumah Taman Mangu, Pondok Aren, Berawal saat Korban Beli Mobil Milik Pelaku hingga Disiksa Seharian
Penyidik masih menyelidiki dugaan kekerasan yang dialami korban selama disekap.
Dwi Astarini - Jumat, 17 Oktober 2025
Penyekapan di Rumah Taman Mangu, Pondok Aren, Berawal saat Korban Beli Mobil Milik Pelaku hingga Disiksa Seharian
Indonesia
Penculikan di Taman Mangu, Pondok Aren, Pelaku Kena Ancaman Penjara 9 Tahun karena Menyiksa para Korban
Sudah ditetapkan tersangka.
Dwi Astarini - Jumat, 17 Oktober 2025
Penculikan di Taman Mangu, Pondok Aren, Pelaku Kena Ancaman Penjara 9 Tahun karena Menyiksa para Korban
Indonesia
Transaksi Mobil Berujung Penyekapan di Pondok Aren, Penculik Mengaku-ngaku Polisi
Polisi menangkap pelaku penculikan di Pondok Aren, Tangsel. Ditemukan pelat Polri palsu, airsoft gun, dan seragam polisi.
Wisnu Cipto - Kamis, 16 Oktober 2025
Transaksi Mobil Berujung Penyekapan di Pondok Aren, Penculik Mengaku-ngaku Polisi
Indonesia
DPR Diminta Akomodasi Hukum Syariat Aceh dalam RKUHAP
Pemberlakuan Qanun Jinayah di Aceh yang berfungsi seperti KUHP daerah dan mengatur penerapan hukum syariat.
Dwi Astarini - Rabu, 15 Oktober 2025
DPR Diminta Akomodasi Hukum Syariat Aceh dalam RKUHAP
Indonesia
Tingkat Kecuraman Ekstrem, DPR Dorong Pembangunan Terowongan Geurutee Aceh Masuk PSN
Ruas jalan yang membentang di sisi tebing itu sering kali menjadi titik rawan kecelakaan, terutama saat musim hujan.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Tingkat Kecuraman Ekstrem, DPR Dorong Pembangunan Terowongan Geurutee Aceh Masuk PSN
Indonesia
Aksi Bobby Nasution Bisa Jadi Benih Perpecahan, DPR Bakal Laporkan ke Mendagri
DPR berharap Mendagri dapat menyelesaikan polemik yang dipicu Gubernur Sumut Bobby Nasution
Wisnu Cipto - Kamis, 02 Oktober 2025
Aksi Bobby Nasution Bisa Jadi Benih Perpecahan, DPR Bakal Laporkan ke Mendagri
Indonesia
DPR Semprit Bobby Nasution, Aksinya Setop Truk Pelat Aceh Bisa Picu Ketegangan
Wakil Ketua DPR RI, Saan Mustopa menilai langkah mantu Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) itu bisa memicu ketegangan antar daerah.
Wisnu Cipto - Kamis, 02 Oktober 2025
DPR Semprit Bobby Nasution, Aksinya Setop Truk Pelat Aceh Bisa Picu Ketegangan
Indonesia
Kritik Tindakan Bobby Nasution, MTI Aceh: Penertiban ODOL Jangan Jadi Alasan Intervensi Pelat Nomor
Truk pelat BL yang beroperasi di Sumut merupakan bagian vital dari rantai pasok komoditas antarprovinsi.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 02 Oktober 2025
Kritik Tindakan Bobby Nasution, MTI Aceh: Penertiban ODOL Jangan Jadi Alasan Intervensi Pelat Nomor
Bagikan