Wabah COVID-19 Belum Mereda, Wali Kota Solo Perpanjang Status KLB


Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo. (MP/Ismail)
MerahPutih.Com - Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo memperpanjang status Kejadian Luar Biasa (KLB) corona atau Covid-19 sampai tanggal 13 April. Dengan perpanjangan tersebut siswa sekolah PAUD, TK, SD, SMP, SMK, dan SMA di Solo masih berlajar di rumah selama dua pekan ke depan.
"Kami awalnya menetapkan KLB sampai tanggal 13-26 Maret atau selama 14 hari. Setelah mempertimbangkan kondisi dan evaluasi KLB Covid-19 di Solo, Pemkot Solo diperpanjang sampai tanggal 13 April," ujar Rudy kepada awak media di Solo, Jumat, (27/3).
Baca Juga:
Satu Pasien Positif Corona Asal Solo di RSUD Dr Moewardi Dinyatakan Sembuh
Rudy mengatakan dengan perpanjangan KLB ini langsung meminta Dinas Pendidikan (Disdik) Solo membuat surat edaran (SE) agar disampaikan kepada sekolah dan orang tua siswa.

Selama status KLB virus corona, kata Rudy, orangtua diminta memastikan anaknya belajar di rumah. Kalau ada siswa nekat keluyuran Satpol PP yang bertindak.
"Saya akan minta kepada Satpol PP agar siswa yang melanggar jam belajar di rumah agar dikarantina sehari. Karantina dilakukan di kantor Satpol PP," kata dia.
Rudy mengatakan siswa yang terjaring Satpol PP baru diperbolehkan pulang ke rumah setelah orangtua mereka datang ke kantor Satpol PP. Sejauh ini, sudah ada puluhan siswa di Solo yang terkena razia Satpol PP karena berkeliaran dan tidak tertib belajar di rumah.
Baca Juga:
Pasien PDP Asal Sukoharjo yang Meninggal di RSUD Dr Moewardi Solo Positif COVID-19
"Ya kalau ada siswa yang pernah ditangkap Satpol PP dan nekat keluyuran lagi konsekuensinya di karantina di Kantor Satpol PP selama dua hari," pungkasnya.(*)
Berita ini ditulis berdasarkan laporan Ismail, reporter dan kontributor merahputih.com untuk wilayah Jawa Tengah.
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Monumen Maestro Keroncong Gesang di Solo Tak Terawat, DPRD Desak Perawatan Serius

Ada Ulat di Menu MBG SMAN 6 Solo, Wali Kota Segera Laporkan ke BGN

Indeks Integritas Pemkot Anjlok, Alarm Bagi Status Solo Percontohan Kota Anti Korupsi

Sampah Solo Capai 350 Ton Per Hari, Pemkot Bagikan Motor Sampah Hibah UEA Era Walkot Gibran

Walkot Solo Jadikan 'Roblox' Ekskul, DPRD Ingatkan Jangan Sampai Munculkan Masalah Baru

Baru 13 SPPG yang Beroperasi, Pemkot Solo Ingatkan Jangan Kurangi Kualitas MBG

PDIP Solo Usulkan Andika Perkasa dan FX Rudy Jadi Ketua DPD PDIP Jawa Tengah

Pastikan Situasi Tetap Aman usai Demo, Kawasan Objek Vital di Solo Dijaga TNI

Imbas Demo Ricuh di Solo, Pemkot Batasi Semua Gelaran Event hingga 22.00 WIB

Pemkot Solo Mendata Kerugian Akibat Demo Berujung Ricuh Sampai Rp 13,8 Miliar, Setara Biaya Membangun Sekolah
