Vaksinasi Booster Kota Solo Capai 57,42 Persen, Tertinggi se-Jateng


Ganjar Pranowo seusai meninjau vaksinasi booster untuk karyawan PT Batik Arjuna Cemerlang, Sukoharjo. Foto: Humas Pemprov Jateng
MerahPutih.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Tengah mencatat cakupan vaksinasi booster secara keseluruhan di Jateng saat ini baru mencapai 23,75 persen
Kota Solo menjadi daerah yang capaian vaksinasi boosternya mencapai 57,42 persen, kemudian disusul Kota Semarang 50,14 persen, dan Kota Magelang 45,42 persen.
Baca Juga
Satgas COVID-19 bakal Wajibkan Vaksin Booster di Fasilitas Publik
Sementara daerah dengan cakupan terendah adalah Kabupaten Tegal 12,78 persen, Kabupaten Magelang 13,82 persen, dan Kabupaten Pemalang 14,88 persen.
"Total di Jawa Tengah 23,75 persen, wilayah Sukoharjo sendiri sudah 29,75 persen,” ucap Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo di Semarang, Sabtu (2/7).
Baca Juga
Hingga Sabtu (25/6), Sebanyak 49,9 Juta Penduduk Indonesia Telah Divaksin Booster
Melihat data tersebut, Ganjar meminta vaksinasi booster digenjot lagi demi memberikan perlindungan kepada masyarakat.
"Bagi yang belum vaksin booster segera vaksin. Kita kembali digenjot, demi memberikan perlindungan kepada masyarakat,"
Dikatakannya, Pemprov Jateng terus melakukan antisipasi penyebaran COVID-19 terutama varian baru BA.4 dan BA.5. Untuk itu, ia meminta agar warga tidak lengah dan tetap waspada.
"Kita tidak boleh lengah. Maka kami dengan Dinkes dibantu oleh TNI-Polri, kita bekerja sama, dan sekarang kita di Sukoharjo dari Puskesmas," kata dia. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Pemerintah Jemput Bola Vaksinasi Ribuan Hewan Peliharaan, Jakarta Targetkan Bebas Rabies

Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
![[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat](https://img.merahputih.com/media/a1/94/ca/a194ca9b40f4787086da8d3b6dbeaf1d_182x135.jpg)
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul](https://img.merahputih.com/media/cb/96/e7/cb96e76dd80770d33a8ae51142c6957d_182x135.jpg)
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone](https://img.merahputih.com/media/b7/83/47/b783478297cb6d97ceab51e9480de202_182x135.png)