Tradisi Tifa Darah Papua

P Suryo RP Suryo R - Rabu, 03 Agustus 2022
Tradisi Tifa Darah Papua

Tifa adalah alat musik berbentuk kendang yang menjadi bagian dai budaya Papua. (Unsplash/Asso Myron)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

INDONESIA dengan ribuan tradisi dari berbagai suku. Khazanah budaya dan tradisi warisan dari nenek moyang dipengaruhi oleh kearifan lokal merupakan harta bangsa yang menjadi warna kekhasan Indonesia.

Beberapa alat musik tradisional Indonesia bahkan sudah diakui dunia, seperti angklung yang sudah diakui sebagai warisan dunia oleh UNESCO. UNESCO (United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization) sebagai badan PBB dalam bidang Pendidikan, Keilmuan dan Kebudayaan, mengukuhkan angklung sebagai warisan budaya dunia pada tahun 2010 sebagai Representative List of the Intangible Cultural Heritage of Humanity (Daftar Representatif Budaya Takbenda Warisan Manusia).

Baca Juga:

Gigi Balang, Ornamen Khas Betawi yang Sarat Makna

papua
Tifa bentuknya menyerupai kendang, terbuat dari kayu yang dilubangi pada bagian tengahnya. (Pixabay/ianknabel66)

Tifa adalah alat musik khas wilayah Indonesia Timur, Papua dan Maluku. Tifa bentuknya menyerupai kendang, terbuat dari kayu yang dilubangi pada bagian tengahnya dan juga dilapisi kulit binatang. Tifa memiliki beberapa jenis dan bentuk, di antaranya adalah Tifa Jekir, Tifa Dasar, Tifa Potong, dan Tifa Bas.

Pengaruh kearifan lokal sangat berpengaruh kepada jenis tifa yang dibuat. Alat musik ini mempunyai bunyi khas yang berdetak mengikuti irama tarian perang. Tifa memiliki khas dengan tari-tarian perang. Selain itu, tifa merupakan alat musik esensial dalam mengiringi para penarinya.

Dalam pembuatannya, biasanya menggunakan lem untuk merekatkan beberapa bagian. Namun di Papua, khususnya Suku Kamoro mempunyai ritual yang bisa dikatakan seram dalam pembuatan tifanya. Seseram apa?

Baca Juga:

Tradisi Tato Tiga Suku Adat Papua Terancam Punah

papua
Tifa dibuat dari kayu waru pilihan yang diukir. (Unsplash/Dhafi Fimbay)

Tifa yang direkatkan oleh darah manusia. Iya, darah manusia, makanya disebut ‘Tifa Darah’. Suku Kamoro di Kaugapu, Timika, ini menghasilkan tifa yang benar-benar unik.

Tifa dibuat dari kayu waru pilihan yang diukir. Kemudian pria dari suku Kamoro berburu biawak untuk diambil kulitnya. Setelah semua prasarana selesai dibuat, pria suku Kamoro akan melakukan ritual untuk menampung darah mereka yang dihasilkan dari tubuh yang dilukai.

Kemudian darah dicampur dengan kulit siput dan kapur untuk merekatkan kulit biawak yang telah dikeringkan tersebut. Tifa darah merupakan kebanggaan para pria suku Kamoro, oleh karena itulah para wanita tidak boleh menabuhnya. (DGS)

Baca Juga:

Arti Beringin Tumbang Bagi Masyarakat Jawa

#Lipsus Agustus Adat Indonesia #Papua #Wisata #Travel #Traveling
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Indonesia
Gempa Nabire Papua M 6,6 Sebabkan Jaringan Telekomunikasi Terputus dan Objek Vital Rusak
Tidak ada laporan korban setelah gempa kuat tersebut.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
Gempa Nabire Papua M 6,6 Sebabkan Jaringan Telekomunikasi Terputus dan Objek Vital Rusak
Indonesia
BNPB Kirim Tim Reaksi Cepat ke Nabire, Tangani Dampak dan Kerusakan Akibat Gempa
Tim reaksi cepat itu bertugas mendampingi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nabire melakukan asesmen untuk menentukan status bencana di Nabire.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 19 September 2025
BNPB Kirim Tim Reaksi Cepat ke Nabire, Tangani Dampak dan Kerusakan Akibat Gempa
Indonesia
Gempa ‘Darat’ Magintudo 6,6 di Nabire Papua Tengah Dipicu Pergerakan di Sesar Anjak Weyland, Getarannya Bikin Orang Bangun Terkaget
Gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
Gempa ‘Darat’ Magintudo 6,6 di Nabire Papua Tengah Dipicu Pergerakan di Sesar Anjak Weyland, Getarannya Bikin Orang Bangun Terkaget
Indonesia
Capaian Cek Kesehatan Gratis di Papua Masih Rendah, Tertinggi di Jabar Capai 51 Persen
Jumlah peserta terendah terdapat di tiga provinsi lainnya, yaitu Papua, Papua Barat, dan Papua Pegunungan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 18 September 2025
Capaian Cek Kesehatan Gratis di Papua Masih Rendah, Tertinggi di Jabar Capai 51 Persen
Indonesia
Rusuh di Yalimo, Enam Personel Satgas Maleo Kopassus Terkepung Berhasil Dievakuasi
Puluhan bangunan terbakar, termasuk ruko, kos-kosan, rumah dinas, kantor dinas, serta fasilitas TNI dan Polri.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 18 September 2025
Rusuh di Yalimo, Enam Personel Satgas Maleo Kopassus Terkepung Berhasil Dievakuasi
Indonesia
Penggalian Lubang Suplai Makanan 7 Pekerja Tambang Freeport Terjebak Longsor Terhadang Lumpur
"Alat berat tidak bisa masuk ke dalam terowongan karena begitu diangkat lumpurnya maju-maju terus."
Wisnu Cipto - Kamis, 11 September 2025
Penggalian Lubang Suplai Makanan 7 Pekerja Tambang Freeport Terjebak Longsor Terhadang Lumpur
Indonesia
Semua Tewas, Ini Nama 4 Korban Helikopter Intan Angkasa Jatuh di Mimika Papua
Saat tim SAR tiba lokasi, kondisi helikopter nahas itu dalam keadaan sudah terbakar dan berada di sisi jurang pada ketinggian sekitar 11.000 feet.
Wisnu Cipto - Kamis, 11 September 2025
Semua Tewas, Ini Nama 4 Korban Helikopter Intan Angkasa Jatuh di Mimika Papua
Travel
Aji Mumpung Banget ini, Seoul Tawarkan Paket Wisata dengan Kelas Tari 'KPop Demon Hunters'
'KPop Demon Hunters' telah menjadi panduan tidak resmi bagi wisatawan asing.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
Aji Mumpung Banget ini, Seoul Tawarkan Paket Wisata dengan Kelas Tari 'KPop Demon Hunters'
Indonesia
Tambang Freeport Longsor, 7 Pekerja Masih Terjebak
Peristiwa longsor terjadi di dalam area tambang bawah tanah Grasberg Block Cave (GBC) pada Senin (8/9) malam sekitar pukul 23.21 WIT.
Wisnu Cipto - Selasa, 09 September 2025
Tambang Freeport Longsor, 7 Pekerja Masih Terjebak
Indonesia
Tembak Mati Warga Sipil, Pratu TB Ditahan di Pomdam XVII Cendrawasih
Pelaku Pratu TB sempat melarikan diri dengan menggunakan kendaraan dengan nomor polisi PA 1709 AV.
Wisnu Cipto - Kamis, 04 September 2025
Tembak Mati Warga Sipil, Pratu TB Ditahan di Pomdam XVII Cendrawasih
Bagikan