Tips Melindungi Diri Ketika ada Orang Rumah Terpapar COVID-19
Jangan kesehatn masing-masing. (Foto: Pixabay/cromaconceptvisual)
KETIKA ada salah satu anggota keluarga atau partner serumah yang terinfeksi COVID-19, maka harus dilakukan beberapa cara khusus untuk melindungi diri dari paparan virus. Orang yang terinfeksi harus mengisolasi mandiri di satu kamar atau lantai demi menjaga kesehatan orang rumah lainnya.
Dikutip dari NHS, orang yang terinfeksi juga harus menghindari ruangan bersama seperti dapur atau ruang tamu bersamaan dengan orang rumah lainnya dan harus makan di kamar. Sebisa mungkin pisahkan cucian kotor pakaian dan rendam dengan air panas.
Baca Juga:
Varian Corona Omicron Miliki 50 Mutasi, Apa Dampaknya Bagi Tubuh?
Jika tersedia, gunakan kamar mandi terpisah, atau gunakan kamar mandi paling terakhir dan selalu bersihkan permukaan yang disentuh. Jangan menggunakan handuk yang sama, termasuk handuk cuci tangan. Dalam satu rumah, usahakan untuk berjarak setidaknya tiga langkah (dua meter) jika berpapasan dan jangan tidur di ranjang yang sama.
Pastikan semua orang yang berada di dalam rumah selalu menggunakan masker KN95 untuk berjaga-jaga dan buka jendela untuk mendapatkan sirkulasi udara yang baik.
Baca juga:
"Ketika tinggal dengan seseorang yang terinfeksi COVID-19, kamu harus mendukung mereka secara fisik dan emosional, namun secara bersamaan menghindar untuk berdekatan, saling menyentuh, atau menyentuh benda yang telah mereka sentuh jika belum dibersihkan," ungkap asisten profesor Family Medicine di Michigan Medicine, Tammy Chang, M.D., M.P.H kepada Michigan Health.
"Sering-sering cek keadaan orang rumah yang lagi terpapar, bisa melalui ponsel atau berbicara tanpa harus masuk ke dalam kamarnya," lanjutnya. Kamu juga bisa untuk membuat mereka terhibur dengan menyediakan televisi atau buku agar tidak merasa bosan di kamar.
Jika dokter sudah memperbolehkan isolasi mandiri COVID-19 di rumah, berikan obat yang diberikan secara rutin kepada orang rumah yang terpapar. Meski begitu, segera larikan pasien ke rumah sakit jika sudah mulai merasa sesak nafas.
Meskipun hasil tes swab antigen dan pcr kamu negatif, hindari berpergian ke luar rumah selama masih tinggal dengan orang yang terpapar COVID-19 demi keamanan bersama. (SHN)
Baca Juga:
Vaksin COVID-19 Mengandung Magnet?
Bagikan
annehs
Berita Terkait
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera