Sepanjang 2020, Pemprov DKI Cuma Bisa Bangun 4 Km Trotoar dari Target 146 Km


Warga melintas di jalur pedestrian di kawasan Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (10/7). ANTARA FOTO/Galih Pradipta
MerahPutih.com - Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Bina Marga baru merealisasikan pembangunan trotoar di ibu kota sepanjang 4 Kilometer (Km). Padahal, ditargetkan pada di tahun 2020 sepanjang 146 Km.
Minimnya pencapaian pedestrian oleh Dinas Marga akibat hantaman virus COVID-19. Untuk mengejar target tersebut Dinas Bina marga menggalakan pembangunan proyek tersebut.
Baca Juga
Pemprov DKI Dukung Polda Metro Beri Sanksi Tilang Pelanggar Ganjil Genap
"Target 146.400 meter, katakanlah 146 kilometer, hanya terealisasi 4 kilometer," kata Kepala Dinas Bina Marga, Hari Nugroho saat diskusi virtual, Senin (23/8).
Anak buah Gubernur Anies Baswedan ini mengungkapkan, 4 kilometer trotoar yang terpasang tersebut termasuk transit oriented development (TOD) yang terdapat di sejumlah stasiun.
Meski pencapaian tersebut masih kecil, tapi kata dia, pembangunan itu sangat bermanfaat bagi mobilitas masyarakat dari trotoar langsung ke stasiun kereta.
"Hanya sekian persen tapi secara value sangat bermanfaat untuk tod stasiun," ucapnya.

Hari menuturkan, lambatnya pembangunan trotoar yang masih jauh dari target tersebut karena adanya refocusing anggaran dari Rp 1,1 triliun menjadi Rp 20 miliar untuk sejumlah proyek.
Lebih lanjut, sejauh ini pembangunan trotoar di tahun 2021 sudah mencapai hampir 46 Kilometer. Diharapkan rencana yang telah ditetapkan Pemerintah DKI dapat terealisasi.
"2022 Alhamdulillah sedikit meningkat, di 2022 kita target 72 kilometer. Jadi agak baik dibandingkan 2021 46 kilometer," pungkasnya. (Asp)
Baca Juga
Pemprov DKI Pastikan Sekolah Tatap Muka Belum Diberlakukan di Jakarta
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Total 30 UMKM Isi Blok M Hub Rubanah atau Basement 1, Secara Bertahap Mulai Buka Oktober 2025

Sidak Parkir Ilegal dan Dugaan Pengemplangan Pajak, Pramono Anung Tegaskan Komitmennya Jadika Jakarta Kota yang Lebih Tertib dan Teratur

DPRD DKI Desak Pemprov Buat Strategi Khusus untuk Pangan Jelang Nataru, Jangan Sampai Warga Kekurangan Stok Beras Hingga Daging

Pemprov DKI Pastikan Nelayan Terdampak Pembangunan Pagar Beton Cilincing Terdata dan Mendapatkan Kompensasi Tepat Sasaran

'Pelican Crossing' Mulai Diuji Coba dengan Pengawasan Dishub-Satpol PP, Anak Buah Pramono Beri Himbauan Begini

Pramono Tegaskan Lokasi Baru Pedagang Pasar Burung Barito Tempat Berhenti Banyak Orang

Heboh Tanggul Beton Laut di Cilincing, Pramono Segera Panggil PT KCN

Rencana Pramono Anung Ubah Badan Hukum PAM Jaya Dapat Penolakan dari Legislator Kebon Sirih

Target Ambisius Pemprov DKI untuk Penuhi Kebutuhan Air Bersih Warga Jakarta Hingga 2029

Gulkarmat Jakarta Beri Peringatan Keras tentang Bahaya Kebakaran Perkantoran pada Akhir Pekan
