Pot-Pot Tanaman Depan Kelurahan Kebon Sirih Hancur Diamuk Pedemo

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 08 Oktober 2020
Pot-Pot Tanaman Depan Kelurahan Kebon Sirih Hancur Diamuk Pedemo

Pedemo tolak UU Cipta Kerja meruskan tanaman di depan Kelurahan Kebon Sirih. (Foto: MP/Asropih)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Sejumlah pot tanaman yang berada di depan Kelurahan Kebon Sirih, Jakarta Pusat menjadi sasaran amukan massa yang memprotes Undang-undang (UU) Omnibus Law Cipta Kerja yang disahkan DPR dan pemerintah pada Senin (5/10) lalu.

Ada sebanyak 4 pot yang ukurannya cukup besar dihancurkan massa aksi. Mulanya, pot itu berada di atas trotoar Jalan Jaksa. Tiga di antarannya tepat depan kantor Lurah Kebon Sirih, satu lainya sampingnya.

Warga pun menyayangkan aksi kriminal ini. Masyarakat tak melarang massa unjuk rasa yang menyalamatkan diri dari serangan gas air mata polisi masuk ke Jalan Jaksa.

Baca Juga:

Demo Tolak UU Ciptaker di Yogya Ricuh dan Satu Bangunan Terbakar

Dari pantauan Merahputih.com, pot itu dijatuhkan dari atas trotoar oleh massa dengan menggunakan kaki dan tangan.

Mereka merupakan massa yang mundur kocar kacir dari kawasan Medan Merdeka, yang pada saat ini terjadi bentrok antara polisi dan unjuk pengunjuk rasa.

Menurut warga sekitar, baru pertama kali terjadi insiden pengrusakan fasilitas umum. Sebelumnya, demonstrasi yang besar terjadi di Bawaslu tak pernah menghancurkan fasilitas umum.

"Yang parah saja di depan Bawaslu ga sampai ke sini (Jalan Jaksa)," kata warga sambil menggelengkam kepalanya.

Pedemo tolak UU Cipta Kerja meruskan tanaman di depan Kelurahan Kebon Sirih. (Foto: MP/Asropih)
Pedemo tolak UU Cipta Kerja meruskan tanaman di depan Kelurahan Kebon Sirih. (Foto: MP/Asropih)

Masyarakat Jalan Jaksa pun bergotong royong membersihkan puing sisaan pot tanaman yang hancur tersebut dengan menggunakan sapu dan sekop pasir.

Seperti diketahui, sejak pukul 14.30 WIB massa demonstrasi dengan aparat polisi sudah memanas di kawasan Patung Kuda Jalan Merdeka Barat.

Mereka saling membalas. Polisi sering kali melepaskan gas air mata ke arah massa. Begitu sebaliknya massa juga membalas polisi dengan lemparan batu. Bahkan ada yang meletupkan mercon ke arah polisi.

Baca Juga:

Demo Berujung Bentrok, Grahadi Surabaya Diserang Mahasiswa dari Berbagai Arah

Hingga pada pukul 15.00 WIB, aparat menggunakan mobil dan kendaraan roda dua muncul dari arah Jalan Sabang menuju jalan tepat samping Wisma Antara. Polisi pun mengepung massa yang berada di Patung Kuda.

Massa yang sebagaian besar mahasiswa otomatis terjepit sebab kelompok aparat yang lain sudah berjaga di patung kuda dan terus menembakan gas air mata.

Sekitar pukul 16.30 WIB, aparat yang tadinya berjaga di Patung Kuda dan samping Jalan Wisma Antara mendorong massa aksi sampai ke Medan Merdeka Selatan. Dari halawan polisi itu massa berhamburan ke arah Tugu Tani dan masuk merangsek ke Balai Kota DKI, hingga masuk ke Jalan Jaksa. (Asp)

Baca Juga:

Polisi Pukul Massa Demo UU Ciptaker ke Kebon Sirih

#Demo Rusuh #UU Cipta Kerja
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Polda Metro Segera Paparkan Temuan 2 Mayat Hangus Terbakar di Gedung ACC Kwitang
Seperti diketahui, Kwitang menjadi salah satu titik demonstrasi yang berung rusuh pada akhir agustus 2025. Di kabarkan beberapa orang sempat hilang dalam demo tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 05 November 2025
Polda Metro Segera Paparkan Temuan 2 Mayat Hangus Terbakar di Gedung ACC Kwitang
Indonesia
Desak Polisi Usut Tuntas Temuan 2 Kerangka Manusia di Kwitang secara Profesional, DPR: Jangan Sampai Menimbulkan Banyak Spekulasi
Penemuan 2 kerangka manusia diduga berkaitan dengan peristiwa kebakaran gedung saat demonstrasi besar pada akhir Agustus 2025 lalu.
Frengky Aruan - Senin, 03 November 2025
Desak Polisi Usut Tuntas Temuan 2 Kerangka Manusia di Kwitang secara Profesional, DPR: Jangan Sampai Menimbulkan Banyak Spekulasi
Berita Foto
Aksi Demo Mahasiswa Peringatan Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran di Jakarta
Aksi massa mahasiswa membakar ban bekas dalam peringatan satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran di Jl Merdeka Selatan, Silang Monas, Jakarta, Senin (20/10/2025).
Didik Setiawan - Senin, 20 Oktober 2025
Aksi Demo Mahasiswa Peringatan Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran di Jakarta
Indonesia
Kecam Kekerasan dalam Demo di Jayapura, DPR: Ungkap Aktor Intelektual
Aksi demonstrasi oleh kelompok Aliansi Mahasiswa Pemuda Peduli Tanah Adat Papua (AMPPTAP) yang berlangsung di kawasan traffic light Abepura, Kota Jayapura, pada Rabu (15/10) siang, berakhir ricuh dan anarkis.
Frengky Aruan - Sabtu, 18 Oktober 2025
Kecam Kekerasan dalam Demo di Jayapura, DPR: Ungkap Aktor Intelektual
Indonesia
Pemerintah Salahkan Undang-Undang Cipta Kerja Bikin Mudahnya Alih Fungsi Lahan di Bali
Regulasi yang tumpang tindih antara kebijakan pemerintah pusat dan peraturan daerah ini yang membuat Pemprov Bali maupun kabupaten/kota sulit mengontrol alih fungsi lahan.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 15 Oktober 2025
Pemerintah Salahkan Undang-Undang Cipta Kerja Bikin Mudahnya Alih Fungsi Lahan di Bali
Indonesia
17 Aktivis Ditahan Polisi Minta Perlindungan, LPSK Ngaku Punya Wewenang Terbatas
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2014 tentang Perlindungan Saksi dan Korban, LPSK hanya berwenang melindungi saksi, korban, pelapor, ahli, dan saksi pelaku yang bekerja sama atau justice collaborator.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 14 Oktober 2025
17 Aktivis Ditahan Polisi Minta Perlindungan, LPSK Ngaku Punya Wewenang Terbatas
Indonesia
Ketua MPR dan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tinjau Renovasi Mess MPR yang Dibakar Massa, Salah Satu Bangunan Heritage Bandung
Gedung tersebut memiliki nilai historis tinggi sehingga perlu dilakukan perbaikan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Ketua MPR dan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tinjau Renovasi Mess MPR yang Dibakar Massa, Salah Satu Bangunan Heritage Bandung
Indonesia
DPR Nilai Unjuk Rasa Anarkis Bukti Kegagalan Intelijen dan Koordinasi TNI-Polri Akibat Ego Sektoral
Lebih jauh, ia menekankan bahwa penyampaian aspirasi adalah hak konstitusional warga negara
Angga Yudha Pratama - Rabu, 08 Oktober 2025
DPR Nilai Unjuk Rasa Anarkis Bukti Kegagalan Intelijen dan Koordinasi TNI-Polri Akibat Ego Sektoral
Berita Foto
Mengintip Perbaikan Bangunan Gerbang Tol Dalam Kota Pasca Demo Rusuh Telan Biaya 80 Miliar
Aktivitas pekerja menyelesaikan pekerjaan perbaikan gerbang pintu Tol Dalam Kota di Kawasan Pejompongan, Jakarta, Selasa (30/9/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 30 September 2025
Mengintip Perbaikan Bangunan Gerbang Tol Dalam Kota Pasca Demo Rusuh Telan Biaya 80 Miliar
Indonesia
Kapolri Sebut Polisi di Lokasi Unjuk Rasa bukan untuk Batasi Demokrasi, Deteksi Penyusup yang Memprovokasi
Menjamin agar kegiatan unjuk rasa dapat dijalankan secara aman, tertib dan tidak mengganggu hak warga negara lainnya
Dwi Astarini - Selasa, 30 September 2025
Kapolri Sebut Polisi di Lokasi Unjuk Rasa bukan untuk Batasi Demokrasi, Deteksi Penyusup yang Memprovokasi
Bagikan