Polda Metro Bisa Kembali Panggil Anies Terkait Pelanggaran Prokes Rizieq Shihab


Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tiba di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (17/11/2020). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/aww
MerahPutih.com - Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Tubagus Ade Hidayat mengungkapkan, tidak menutup kemungkinan akan memanggil kembali Gubernur DKI Jakarta , Anies Baswedan terkait dugaan pelanggaran kesehatan dalam acara Maulid Nabi Muhammad SAW dan pernikahan putri Rizieq Shihab.
“Kalau diperlukan semuanya bisa kita klarifikasi kembali,” katanya kepada wartawan, Rabu (18/11).
Anies dipanggil untuk dimintai klarifikasi terkait dugaan pelanggaran protokol kesehatan di pernikahan putri Habib Rizieq. Menurut dia, pemanggilan tersebut merupakan hal yang wajar dan tak perlu dianggap berlebihan apalagi disebut sebagai bentuk kriminalisasi.
Baca Juga
Wagub Pastikan Tracing COVID-19 Setelah Kerumunan di Petamburan
Terlebih, kata dia, setiap pihak yang dipanggil oleh penyidik untuk dimintai klarifikasi tak berarti berpotensi menjadi tersangka.
"Kesannya kalau dipanggil polisi itu dikriminalisasi dan sebagainya. Ini pemahamannya samakan dulu. Tidak langsung orang diklarifikasi oleh kepolisian atau penyidik kemudian berpotensi menjadi tersangka. Jadi berlebihannya dimana," ujar Tubagus.

Dia meminta semua pihak menghormati proses hukum yang tengah berjalan. Di sisi lain, dia berharap semua pihak tak perlu beranggapan negatif atas pemanggilan terhadap orang nomor satu di Jakarta tersebut.
"Jangan ada anggapan bahwa ada kriminalisasi dan sebagainya. Ini masih tahap klarifikasi dalam tahap penyelidikan itu ujungnya menentukan ada atau tidak pidananya," kata Tubagus.
Tubagus mengaku belum bisa memastikan kapan beberapa orang saksi klarifikasi ini akan sembuh dan dimintai keterangan oleh penyidik. Sebab, dalam pemeriksaan di awali dengan pertanyaan dari penyidik soal kesehatan.
"Karena sakit, kita belum bisa memastikan kapan yang bersangkutan itu bisa sembuh dan sedia untuk diperiksa. karena pertanyaan pertama biasanya itu apakah saudara dalam keadaan sehat?. kalau misalkan sakit dan tidak bisa diperiksa kita akan agendakan ulang," tegas dia.
Baca Juga
Penuhi Panggilan Polda Metro Jaya, Anak Buah Rizieq Shihab Negatif Corona
Sebelumnya, penyidik Polda Metro Jaya tengah menyelidiki dugaan pelanggaran protokol kesehatan dalam acara Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Shihab di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu (14/11). (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
![[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih](https://img.merahputih.com/media/c8/54/56/c85456aef9b19be9d420475a9daf41ab_182x135.png)
Sempat Dilaporkan Hilang setelah Demo di Jakarta, 2 Pemuda Akhirnya Ditemukan dan Minta Maaf

2 Orang Yang Ditemukan Setelah Dinyatakan Hilang Saat Aksi Demo, Ada di Malang dan Sukamara Kalteng

Polisi Temukan Bima Permana Putra, Pria yang Sempat Dilaporkan Hilang Pasca Demo Rusuh di Jakarta

Peran Anggota Kopassus Tersangka Penculikan Kacab BRI, Serka N Perantara Lainnya Eksekutor

Pelaku Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara

Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ungkap Motif Kasus Pembunuhan Kepala Cabang Bank BRI

Disuruh Culik dan Bunuh Kepala Cabang BRI, 2 Anggota TNI Minta Uang Jutaan Rupiah

Ditreskrimum Ungkap 15 Tersangka Kasus Pembunuhan Kacab Bank BRI di Jakarta

Fakta Baru Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI, Pelaku Pilih Korban secara Acak
