Pentingnya Mengonsumsi Dark Chocolate dengan Kandungan Kakao 70 Persen


Dark chocolate memiliki banyak nutrisi. (Foto pixabay/Sabrina_Ripke_Fotografie)
COKELAT sering dikaitkan sebagai camilan yang tidak sehat dan penuh gula. Memang sih, sebagian besar produk dari makanan nikmat ini mengandung gula buatan yang tinggi. Meski begitu, jenis cokelat yang dark memiliki kandungan minimal 70 persen kakao terbukti memiliki segelintir manfaat kesehatan bagi tubuh lho.
Menurut sebuah studi pada Juli 2020 yang dipublikasikan pada European Journal of Preventive Cardiology menemukan bahwa makan cokelat setidaknya seminggu sekali mampu menurunkan risiko penyumbatan arteri.
Tidak hanya itu, studi besar lainnya yang diterbitkan di The American Journal of Clinical Nutrition pada Mei 2021 juga mengatakan bahwa mengonsumsi 1 ons cokelat secara rutin bisa menurunkan risiko terkena penyakit arteri koroner.

Menurut para peneliti, kandungan flavonoid pada dark chocolate berperan besar dalam kesehatan jantung. Tidak hanya itu, konsumsi dark chocolate dengan kakao yang tinggi atau minimal 70 persen, bisa membuatmu lebih pintar. Manfaat kesehatan lainnya dari dark chocolate yang sudah terbukti secara ilmiah antara lain mampu meningkatkan metabolisme glukosa, sehingga mencegah darah tinggi dan diabetes tipe 2.
Baca Juga:
Ahli diet, ilmuwan makanan, Nutrition Solutions Joy DuBost, PhD, RD mengatakan kepada Everyday Health bahwa cokelat mampu merangsang aktivitas saraf di area otak yang berkaitan dengan kesenangan dan penghargaan. Maka dari itu, mengonsumsi cokelat bisa membuatmu lebih bahagia.

Ahli saraf Will Clower, PhD juga mengatakan pada bukunya yang berjudul Eat Chocolate, Lose Weight, bahwa mengonsumsi sedikit dark chocolate sebelum atau setelah makan bisa memicu hormon untuk memberikan sinyal ke otak bahwa kamu sudah kenyang. Tidak hanya itu, Clower juga mengatakan bahwa dark chocolate bisa bermanfaat bagi pencernaan tubuh. Cokelat bekerja seperti prebiotik, yakni tipe serat yang mendorong pertumbuhan bakteri baik di usus.
"Ketika memiliki terlalu banyak radikal bebas dalam tubuh, mereka mulai menyerang sel dan itu juga bisa mengarah pada inflamasi dan beberapa penyakit lainnya seperti kanker, sakit jantung, dan Alzheimer," ungkap DuBost.
Dark chocolate yang mengandung kakao tinggi memang rasanya cenderung pahit, tetapi konsumsi yang terlalu banyak juga tidak disarankan. Maka dari itu, Life Enriching Communities merekomendasikan untuk makan dark chocolate sekitar 30 sampai 60 gram per hari. Sebaiknya mengecek kandungan gula yang ada dan konsumsi cokelat dengan kandungan kakao minimal 70 persen ya. (shn)
BACA JUGA:
Bagikan
annehs
Berita Terkait
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak

Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian

DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
