Pemkot Solo Anggarkan Rp 15 Miliar untuk Pedestrian Stadion Manahan


Pemkot Solo akan merelokasi PKL Manahan untuk persiapan menyambut Piala Dunia U-20 di Stadion Manahan Solo, Minggu (16/1). MP/Ismail
MerahPutih.com - Pelaksanaan Piala Dunia U-20 di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah tinggal setahun lagi. Pemkot Solo pun mulai mengejar penataan pedestrian kawasan Manahan
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Solo, Nur Basuki mengatakan, penataan pedestrian kawasan Manahan Solo akan dikerjakan pada awal tahun ini. Pekerjaan itu menelan dana Rp 15 miliar bersumber APBD 2022.
Baca Juga
Manajemen Persis Solo Gandeng Pemkot untuk Realisasikan Sport Tourism
"Penataan kawasan Manahan dengan program penataan jalur pedestrian itu akan dikerjakan awal tahun 2022 ini. Kita kebut sebelum Piala Dunia U-20 harus sudah selesai," kata Basuki, Minggu (16/1).
Basuki mengatakan proyek pendukung venue Piala Dunia U-20 tersebut rencananya akan dikerjakan selama enam bulan. Konsep penataan kawasan Manahan dalam proyek perbaikan drainase itu bakal dilakukan mulai dari Patung Kuda Manahan (Depan SMPN 1 Surakarta) hingga ke sisi barat menuju Jl Menteri Supeno.
"Penataan dilakukan di seluruh bagian luar Stadion Manahan maupun kawasan lain di area sekitarnya. Termasuk menyasar lahan yang selama ini digunakan untuk Shelter PKL Manahan," kata dia.
Konsep penataan Manahan, kata dia, dikembalikan ke fungsi awal menjadi pedestrian. Soal pedagangnya nanti yang mengatur Dinas Perdagangan (Disdag).
Baca Juga
Ketua DPC PDIP Solo Tanggapi Pelaporan Gibran dan Kaesang ke KPK
Disinggung soal bentuk penataan ke depan, DPUPR belum bisa memaparkan secara detail rencana penataan itu lantaran semuanya masih dalam masa perencanaan.
"Yang pasti konsep penataannya adalah mengembalikan kawasan ke bentuk semula dan sesuai peruntukannya," tegas dia.
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming mengatakan desain penataan masih terus dimatangkan. Kendati demikian, ia membenarkan bahwa konsep penataan kawasan itu adalah penataan pedestrian dan taman kota.
"Kita kembalikan kawasan Stadion Manahan sebagai kawasan hijau dan olahraga. Tenang saja, pedagang akan mendapatkan tempat jualan di lokasi lain," pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga
Piala Dunia U-20 di Solo, Gibran Targetkan Pemindahan Selter PKL Selesai Tahun Ini
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Meterisasi 16 Ribu PJU Butuh Rp 60 Miliar, Pemkot Solo Terpaksa Ngutang ke Bank

Monumen Maestro Keroncong Gesang di Solo Tak Terawat, DPRD Desak Perawatan Serius

Indeks Integritas Pemkot Anjlok, Alarm Bagi Status Solo Percontohan Kota Anti Korupsi

Sampah Solo Capai 350 Ton Per Hari, Pemkot Bagikan Motor Sampah Hibah UEA Era Walkot Gibran

Walkot Solo Jadikan 'Roblox' Ekskul, DPRD Ingatkan Jangan Sampai Munculkan Masalah Baru

Baru 13 SPPG yang Beroperasi, Pemkot Solo Ingatkan Jangan Kurangi Kualitas MBG

Pastikan Situasi Tetap Aman usai Demo, Kawasan Objek Vital di Solo Dijaga TNI

Imbas Demo Ricuh di Solo, Pemkot Batasi Semua Gelaran Event hingga 22.00 WIB

Pemkot Solo Mendata Kerugian Akibat Demo Berujung Ricuh Sampai Rp 13,8 Miliar, Setara Biaya Membangun Sekolah

Dukung Pariwisata, Becak Solo Genjot Pembayaran QRIS
