Menpan RB Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Tjahjo Kumolo. Foto: Kemenpan RB
MerahPutih.com - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo meninggal dunia, Jumat (1/7) pukul 11.10 WIB, di RS Abdi Waluyo, Jakarta.
Politisi senior PDIP ini, sebelumnya menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri pada periode pertama Kabinet Presiden Joko Widodo.
Baca Juga:
Doakan Kesembuhan Menpan RB, JK Tegaskan Sosok Tjahjo Orang Baik
Tjahjo Kumolo, yang lahir di Solo, 1 Desember 1957, mendapatkan gelar sarjana hukum dari Fakultas Hukum Universitas Dipenogoro.
Ia menjadi anggota MPR - DPR RI sampai 2019, Ia pun sempat memegang jabatan Sekjen PDI Perjuangan pada 2014.
Tjahjo menjadi anggota DPR RI/MPR RI selama 6 periode, sebelum akhirnya memimpin kementerian atau lembaga eksekutif.
Sejak muda ia aktif diberbagai organisasi kepemudaan sehingga menjadikanya Ketua Umum KNPI. Tjahjo juga malang melintang di organisasi sayap Golkar seperti AMPI dan MKGR.
Suami dr. Erni Guntarti, memiliki tiga orang anak di antaranya, Rahajeng Widyaswari, Karunia Putri Paria Cendana dan Arjuna Cakra Candrasa. (Pon)
Baca Juga:
Gantikan Sementara Tugas Menpan RB, Mahfud MD Terangkan Kondisi Kesehatan Tjahjo
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Bupati Ponorogo Ditangkap KPK, PDIP: Kami Minta Maaf karena Dia tak Amanah
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
PDIP Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, FX Rudy Sebut itu Harapan Masyarakat
Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat