M. Taufik Berencana Mundur dari DPRD DKI Jakarta
Politisi Gerindra M Taufik. (Foto: MP/Asropih)
MerahPutih.com - Mohammad Taufik resmi dilengserkan atau sudah tidak lagi menduduki jabatan sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta. Kini, posisi pimpinan DPRD dari Fraksi Partai Gerindra diisi oleh Rani Mauliani.
Tak cuma itu, M. Taufik juga berencana akan mengundurkan diri sebagai Anggota DPRD DKI Jakarta periode 2019-2024. Pengumuman pengunduran dirinya itu disampaikan saat momentum HUT ke-495 Kota Jakarta.
Baca Juga:
Gerindra Ancam Pecat M Taufik Bila Terbukti Dukung Airin di Pilgub Jakarta
"Iya Insyaallah (mundur dari DPRD DKI), kemungkinan saat ulang tahun Jakarta saja," kata M. Taufik usai dirinya dicopot Gerindra dari posisi pimpinan dewan di gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Kamis (2/6).
Namun, Dia tak membeberkan secara gamblang alasannya mundur dari DPRD DKI Jakarta. Ia menyebut, hal ini sudah dipikirkannya matang-matang.
"Saya kira kan kita punya pilihan, punya sikap," papar dia.
Taufik juga belum mau membeberkan langkah selanjutnya setelah mengundurkan diri. Pasalnya, ramai diberitakan Taufik akan menyeberang ke Partai NasDem.
Baca Juga:
M Taufik Diisukan Pindah Partai, Ketua Fraksi Gerindra: Jangan Didoain
"Belum ada pikiran apa-apa sih, tapi sampai saat ini masih di Gerindra," ungkap dia.
Sebagai informasi, Taufik sudah menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta sejak periode 2014-2019.
M. Taufik juga pernah menjabat sebagai Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta, setelah sebelumnya diganti oleh Ahmad Riza Patria. (Asp)
Baca Juga:
Rani Mauliani Resmi Gantikan M Taufik Sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Bullying Kembali Terjadi di Sekolah Swasta Jakarta, DPRD DKI Sudah Terima Aduan Orang Tua Korban
Angka Pengangguran Tinggi, DPRD DKI Kritik Kurikulum dan Kualitas Guru di Jakarta
DPRD DKI Dukung Peningkatan Layanan Transjakarta Menuju 5 Abad Jakarta
Budi Arie Mau Gabung Gerindra? Ahmad Muzani Bocorkan Syarat 'Gak Ribet' Jadi Anak Buah Prabowo
Penyesuaian Tarif Transjakarta Diperlukan, Dishub DKI: Belum Ada Kenaikan, Menunggu Surat Gubernur
Dewan PSI Sesalkan Pemotongan Anggaran Subsidi Pangan, tapi Malah Tambahin Dana Forkopimda Rp 200 Miliar
APBD DKI 2026 Disepakati Rp 81,3 Triliun, KJP dan Bansos Aman Meski DBH Dipotong
Raperda KTR DKI Final: Merokok Indoor Dilarang Total, Jual Rokok Dibatasi 200 Meter dari Sekolah
Lahan Makam Jakarta Kritis, DPRD Desak Anggaran Pembelian Tanah Baru Cuma Cukup 3 Tahun
Kenaikan Tarif Transjakarta Ibarat 'Pil Pahit' yang Wajib Ditelan Demi Bus Listrik dan Layanan Lebih Canggih