Kelelahan dan Stres Dialami oleh Para Tenaga Medis

P Suryo RP Suryo R - Minggu, 20 September 2020
Kelelahan dan Stres Dialami oleh Para Tenaga Medis

Kelelahan yang berkepanjangan membuat tenaga medis sebagian besar mengalami stres. (Foto: Pixabay/OrnaW)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

PANDEMI COVID-19 menempatkan umat manusia pada situasi genting. Sejak pertama kali meledak di awal 2020, masyarakat di berbagai belahan dunia selalu berada di status siaga. Semua orang diharapkan bahu membahu mengambil peran demi lenyapnya sang virus dari muka bumi ini.

Jika bicara tentang peranan paling penting, tenaga medis tentu ada di barisan terdepan. Mereka harus siap ditempatkan dalam kondisi apa saja dan dimana saja selama masa pandemi. Mereka dituntut untuk memberikan pelayanan ekstra bagi para pasien yang membutuhkan pertolongan. Belum lagi dengan resiko terpapar yang harus dihadapi oleh mereka.

Baca Juga:

100 Dokter Wafat Akibat COVID-19, DPR Desak Istana Bikin Monumen Buat Tenaga Medis

pandemi
dr Eko Adhi Pangarsa SpPD, KHOM, FINASIM ungkap perjuangan dokter di lapangan selama pandemi COVID-19 (Foto: istimewa)

Sebagai manusia biasa, kelelahan dan stres pun dialami mereka. Dalam perayaan World Patient Safety Day yang jatuh pada Kamis (17/9), mewakili rekan sejawatnya, dr. Eko Adhi Pangarsa, SpPD, KHOM, FINASIM mengisahkan perjuangan mereka selama pandemi ini terjadi di Indonesia.

"Pandemi COVID-19 yang kita hadapi sekarang adalah tantangan dan ancaman terbesar bagi dunia dan umat manusia. Pelayanan kesehatan saat ini sedang terjun ke dalam krisis terbesar dalam hal patient safety," ujarnya.

Dirinya mengungkapkan, lonjakan kasus COVID-19 di Indonesia membuat 82 persen dokter, perawat dan tenaga kesehatan di seluruh penjuru negeri mengalami stres, kelelahan mental dan kelelahan fisik yang disebabkan oleh tekanan besar dalam waktu yang lama.

"Stres pekerjaan tidak hanya membuat seorang individu dalam ancaman kesehatan dan kesejahteraan tetapi juga terkait dengan frekuensi kesalahan medis dan kualitas pelayanan kesehatan," jelasnya. Dengan hal tersebut, penting untuk mengidentifikasi faktor yang berkontribusi terhadap stres terkait pekerjaan di kalangan tenaga medis.

"Sebanyak 78 persen dokter yang melakukan kesalahan juga melaporkan adanya tanda-tanda stres," ungkapnya.

Baca Juga:

5 Langkah Pemulihan yang Bisa Dilakukan Jika Kamu Terpapar COVID-19

dokter
Tekanan mental yang dialami para dokter akibat pandemi COVID-19 berkepanjangan. (Foto: Unsplash/Jonathan Borba)

Oleh karena itu padaPatient Safety Day, dokter Eko turut menyoroti kesejahteraan tenaga medis demi keselamatan pasien. "Kami harap adanya kewaspadaan global mengenai keselamatan tenaga medis dan hubungannya dengan keselamatan pasien."

Dirinya juga berharap apresiasi atas dedikasi dan kerja keras petugas medis terutama di tengah perjuangan melawan COVID-19. Bentuk apresiasinya pun beragam. Salah satu yang diharapkannya adalah menerapkan langkah yang cepat dan berkelanjutan oleh semua pemangku kekuasaan yang berpihak dan berinvestasi pada keselamatan tenaga media sebagai prioritas keselamatan pasien. Ia juga berharap adanya pemenuhan hak-hak dasar tenaga medis demi kesejahteraan tenaga medis.

"Berbagai hak-hak tenaga medis yang perlu dipenuhi misalnya pelatihan keamanan dan keselamatan kerja, suplai APD (Alat Pelindung Diri) yang memadai, jam kerja yang ideal dengan waktu istirahat, mendapatkan hak kompensasi dan pelayanan rehabilitasi bila terinfeksi COVID-19 karena paparan di tempat kerja serta tersedia akses ke sumber daya kesehatan mental dan konseling," urainya. (avia)

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA] Sarung Tangan Tenaga Medis Jarang Ganti Saat Tes COVID-19

#COVID-19 #Virus Corona #Pasien Corona #Penyakit Corona #Tenaga Medis
Bagikan
Ditulis Oleh

Iftinavia Pradinantia

I am the master of my fate and the captain of my soul

Berita Terkait

Indonesia
Skandal Nakes di Sukabumi, Puan Maharani Tegaskan Dunia Kesehatan Tak Boleh Ternodai Narkoba
Puan menyebut, butuh komitmen bersama untuk memberantas narkoba, terutama di kalangan tenaga medis
Angga Yudha Pratama - Kamis, 21 Agustus 2025
Skandal Nakes di Sukabumi, Puan Maharani Tegaskan Dunia Kesehatan Tak Boleh Ternodai Narkoba
Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
Dugaan Malapratik Amputasi Tangah Bayi Arumi, Majelis Profesi Periksa 89 Tenaga Medis Bima
89 nakes yang diperiksa terdiri dari 27 orang yang bertugas di Puskesmas Bolo, 24 dari RS. Sondosia dan 38 dari RSUD Bima.
Wisnu Cipto - Rabu, 23 Juli 2025
Dugaan Malapratik Amputasi Tangah Bayi Arumi, Majelis Profesi Periksa 89 Tenaga Medis Bima
Indonesia
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Kemenkes menjabarkan saat ini ada 179 kasus COVID-19, dengan 1 kasus positif dari 32 pemeriksaan yang ditemukan
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Indonesia
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Indonesia
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan bahwa situasi COVID-19 di Ibu Kota tetap terkendali
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Indonesia
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Ani mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 11 Juni 2025
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Indonesia
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
KPK meminta bantuan BRI untuk memberikan informasi mengenai fasilitas kredit
Wisnu Cipto - Jumat, 06 Juni 2025
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
Indonesia
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK.
Wisnu Cipto - Kamis, 05 Juni 2025
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Indonesia
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai menemui Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (3/6), mengakui ada kenaikan jumlah kasus COVID-19 di Indonesia yang terkonfirmasi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 04 Juni 2025
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Bagikan