Jajal KRL Yogyakarta-Klaten, Jokowi Minta Kemenhub Bikin Transportasi Ramah Lingkungan
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Kereta Rel Listrik (KRL) relasi Yogyakarta-Solo di Stasiun Tugu Yogyakarta, Senin (1/3).(MP/Ismail)
Merahputih.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Kereta Rel Listrik (KRL) relasi Yogyakarta-Solo di Stasiun Tugu Yogyakarta, Senin (1/3). Usai diresmikan, Presiden Jokowi langsung mencoba naik KRL dari Stasiun Tugu Yogyakarta sampai Stasiun Kota Klaten.
Pantauan Merahputih.com, Jokowi tiba di Stasiun Klaten dengan disambut Bupati Klaten Sri Mulyani yang baru dilantik pekan lalu. Jokowi meninggalkan Stasiun Klaten naik mobil sedan berplat merah bertuliskan Indonesia 1 dengan hiasan bendera Merah Putih. Ratusan warga Klaten yang sejak pagi menunggu kedatangan presiden Jokowi langsung mencoba mendekati mobil yang ditumpangi Jokowi.
Baca Juga:
Harga Tiket dan Jadwal KRL Solo Yogyakarta
Namun demikian, usaha warga untuk mendekati mobil Jokowi dihadang anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres). Jokowi langsung kembali ke Yogyakarta dengan jalur darat.
Warga yang berharap mendapatkan sembako dari Jokowi harus harus pulang dengan kecewa. Tidak ada pembagian sembako di Stasiun Klaten.
Juru bicara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Adita Irawati, mengatakan Presiden Jokowi menjajal naik KRL Yogyakarta-Klaten bersama Menhub Budi Karya Sumadi, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X, dan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno. Perjalanan Yogyakarta-Klaten hanya ditempuh selama 23 menit dengan naik KRL.
"KRL telah diresmikan Presiden Jokowi. Sebelum diresmikan KRL juga sudah beroperasi sejak 10 Februari lalu," kata Adita di Stasiun Klaten, Senin (1/3).
Baca Juga:
1.700 Orang Ikuti Uji Coba KRL Solo-Yogyakarta, Tarif Rp1
Selama perjalanan, Jokowi menyampaikan pada Kemenhub agar dalam membuat transportasi massal yang ramah lingkungan. KRL Yogyakarta-Solo bagian keseriusan Kemenhub dalam membuat transportasi massal ramah lingkungan.
"Beliau (Jokowi) berkesempatan langsung menjajal KRL dan memberikan arahan dan masukan agar membuat transportasi massal di Indonesia ramah lingkungan berbasis listrik (KRL)," tutup dia. (Ismail/Jawa Tengah)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Prabowo Mau Borong 30 Rangkaian KRL, Jumlah Penumpang Diprediksi Tembus 400 Juta Orang
Prabowo Tambah 30 Rangkaian KRL Baru, Momentum Penting KAI Tingkatkan Layanan
DPR Apresiasi Komitmen Presiden Prabowo Perkuat Layanan Commuter Line Jabodetabek
Prabowo Mau Tambah Rangkaian KRL, Waktu Tunggu Jadi Lebih Pendek di Jam Krusial
Prabowo Alokasikan Rp 5 Triliun untuk Tambah 30 Rangkaian KRL, ini Respons Komisi V DPR
Kapasitas Terus Penuh, PT KAI Pesan 23 KRL Anyar dari China dan PT INKA
Gerbong KRL Akan Segera Bertambah, Perintah Tegas Prabowo Agar Penumpang Tak Lagi Merasakan Sensasi 'Ikan Pindang' Saat Jam Sibuk
Masih Dibangun, Jokowi Belum Tempati Rumah Hadiah Negara Setelah 1 Tahun Lengser
Ojol Tewas Tertabrak KRL di Kedoya, Motor Listrik Ringsek Terpental 500 Meter
Penumpang KRL Commuterline Solo Makin Naik, Simbol Mobilitas Berkelanjutan