Ini Respons Ganjar Baliho Puan 'Kepak Sayap Kebhinekaan' Menjamur di Solo

Baliho Ketua DPR Puan Maharani bertuliskan Kepak Sayap Kebhinekaan terpasang di Jalan Ronggowarsito, Rabu (4/8). (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Baliho Ketua DPR, Puan Maharani bertuliskan 'Kepak Sayap Kebhinekaan' bermunculan di sejumlah provinsi di Indonesia termasuk di Jawa Tengah. Bahkan, di Solo ada belasan baliho yang terpasang.
Dimintai tanggapan terkait baliho Puan tersebut, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat meninjau tempat isolasi terpusat di SDN 2 Cemara Solo dan vaksinasi pelajar di SMAN 3 Solo, irit bicara.
Baca Juga
Puan Minta Masyarakat Jaga Nyala Api Optimisme di Tengah Pandemi COVID-19
"Heleh, jare sopo (kata siapa) itu. Tidak ada," ujar Ganjar, Rabu (4/8).
Pantauan Merahputih.com, baliho Puan Maharani bertuliskan 'Kepak Sayap Kebhinekaan' terpasang di sejumlah jalan utama Kota Solo, yakni di Jalan Bhayangkara, Jalan Veteran, Jalan Ronggowarsito, dan Jalan RM Said
Pakar politik menilai Baliho tersebut dipasang untuk meningkatkan popularitas Puan dan mengganjal langkah Ganjar Pranowo maju Capres 2024.

Menurut Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo mengakui baliho itu banyak terpasang di Kota Solo. Namun, ia memastikan DPC PDIP Solo dan kader anggota DPRD Solo Fraksi PDIP tidak memasangnya.
"Yang memasang baliho itu tim dari beliau (Puan). DPC PDIP Solo tidak pasang baliho sama sekali," ujar Rudy dapaan akrabnya, Rabu (4/8).
Mantan Wali Wali Kota Solo ini menegaskan tidak ada komunikasi antara tim Puan dengan DPC PDIP saat memasang baliho itu. Pihaknya juga tidak diberitahu soal hal tersebut. "Tahu-tahu baliho itu sudah terpasang di sejumlah jalan di Solo, tidak ada pemberitahuan," tandasnya.
Baca Juga
Sebelumnya, Direktur Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno menilai pemasangan baliho Puan tersebut mendapatkan perintah langsung dari petinggi PDIP. Tujuan pemasangan baliho dinilai untuk meningkatkan popularitas Puan Maharani.
"Yang menggerakkan anggota dewan memasang baliho Puan di mana-mana ini pasti atas perintah, atas fatsun politik, orang penting yang ada di PDIP," kata Adi. (Ismail/Jawa Tengah)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Bikin WA Grup Khusus, 17 Orang Ditangkap Termasuk Anak Bawah Umur Terkait Demo Rusuh Solo

Warga Solo Digegerkan Penemuan Granat, Malah Dikira Barang Rongsokan

KA BIAS Stasiun Palur Jadi Primadona Mobilitas Masyarakat Solo Raya, Tembus 2.822 Penumpang

Indeks Integritas Pemkot Anjlok, Alarm Bagi Status Solo Percontohan Kota Anti Korupsi

Sampah Solo Capai 350 Ton Per Hari, Pemkot Bagikan Motor Sampah Hibah UEA Era Walkot Gibran

KAI Tambah Kapasitas KA Lodaya Relasi Solo - Bandung Mulai 19 September 2025

Kejari Solo Titipkan 3 Tersangka Kasus Korupsi Kredit Sritex ke Rutan Semarang

Banyak ASN Pensiun, Pemkot Solo Angkat 780 PPPK Masuk Jabatan Fungsional

[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
![[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo](https://img.merahputih.com/media/b2/b0/3d/b2b03d496baf4d513eb7b08d276f85f3_182x135.png)
Putri Akbar Tanjung Kembali Pimpin Golkar Solo, Targetkan 5 Kursi DPRD
