Holding BUMN Ultra Mikro Bisa Dorong UMKM Naik Kelas


Menteri UMKM Teten Masduki. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Pembentukan holding BUMN ultra mikro yang mengabungkan BRI, Pegadaian, dan PNM akan mempermudah pelaku UMKM untuk naik kelas karena mempermudah akses pembiayaan bagi usaha mikro dengan bunga yang rendah sangat diperlukan.
"Saat ini kata dia, porsi kredit perbankan untuk UMKM baru 20 persen padahal pelaku usaha di Indonesia 99 persen adalah UMKM," ujar Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki di Jakarta, Selasa (10/2).
Baca Juga:
Biar Bunga Kredit Turun, BUMN BRI, Pegadaian dan PNM Segera Digabung
Ia menegaskan, Indonesia tercatat terendah dibandingkan negara-negara di Asia, seperti Singapura (39 persen), Malaysia (51 persen, Thailand (50 persen), Jepang (66 persen), dan Korsel (81 persen).
“Padahal penyerapan tenaga kerja mencapai 97 persen dan kontribusi terhadap PDB 60 persen,” katanya.
Dengan fakta itu, kata Teten, jika tak ada upaya apapun maka akan sulit bagi UMKM untuk bisa naik kelas mengembangkan kapasitas usaha dan daya saing.
“Bagi UMKM yang diperlukan adalah skema pembiayaan modern yang tidak lagi mensyaratkan agunan dalam pemberian kreditnya, karena UMKM rata-rata mereka enggak punya aset yang memadai,” katanya.

Saat ini, pelaksanaan KUR mikro dengan plafon Rp50 juta. Namun, faktanya masih banyak bank mempersyaratkan agunan, padahal seharusnya tanpa agunan.
Teten mengatakan, perlu diefektifkan lagi fungsi penjaminan terutama Jamkrindo dan Askrindo untuk melindungi pembiayaan bagi usaha mikro dan kecil agar perbankan lebih berani mengucurkan kredit ke UMKM.
“Pihak perbankan juga harus sudah punya skema kredit dengan agunan dalam bentuk SPK (surat Perintah Kerja) bagi UMKM yang memerlukan modal kerja, sebagaimana diamanatkan oleh UU Cipta Kerja,” katanya. (Asp)
Baca Juga:
KUR BRI Jadi Solusi UMKM di Masa Pandemi
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
UMKM Angkat Kaki dari District Blok M, PT MRT Sebut Koperasi Langgar Perjanjian Biaya Sewa

UMKM Binaan KAI Siap Go Global Lewat Sertifikasi Halal, BPOM, dan HKI

Gen Z Bisa Ujukan KUR Perumahaan Sampai Rp 5 Miliar, Begini Syaratnya

Menko Pangan Pastikan Koperasi Merah Putih Sudah Bisa Ajukan Kredit Dari Duit Pemerintah Rp 200 Triliun

Proyek Sentra Fauna Jakarta Capai 60 Persen, Siap Jadi Ikon Baru UMKM

Indonesia Ekspor Perdana Produk Kerajinan Serat Alam Enceng Gondok ke Amerika

4 Juta Tenaga Kerja Dijanjikan Terserap Setelah Pemerintah Salurkan KUR

Duit Rp 200 Triliun Harus Dinikmati UMKM

Asik Nih Bank Milik Pemerintah Mulai Dapat Kucuran Rp 200 Triliun, Harus Disalurkan Buat Kredit

Transaksi UMKM Dalam Negeri Periode Januari - Agustus 2025 Tembus Rp 1,49 Triliun
