Di Balon Udara, Cara Menikah Unik Ala Pandemi


Kini ada inovasi bentuk pernikahan baru yang dilangsungkan di dalam balon udara. (Foto: Hot Air Expeditions)
PANDEMI COVID-19 mengubah banyak hal, termasuk urusan pernikahan. Mengikat janji sehidup semati kini semakin sukar karena banyak hal perlu diurus.
Jadi ketika pintu pernikahan tradisional menjadi sulit, banyak pasangan berupaya keras pikirkan cara terbaik untuk tetap bisa melangsungkan pernikahan. Satu yang terbaru adalah dengan menikah di atas balon udara.
Baca juga:
4 Tren Pernikahan di 2021 yang Disesuaikan dengan Situasi Pandemi
Solusi kreatif paket pernikahan di atas balon udara tersebut datang dari perusahaan Hot Air Expeditions. Buat kamu yang tidak suka dengan hal-hal biasa, seremoni non tradisional ini akan jadi sesuatu yang tiada duanya.

"Mencari pernikahan yang menyenangkan dan penuh petualangan? Bayangkan melayang di atas gurun Arizona Sonoran yang menakjubkan dan mengucapkan sumpahmu di antara awan," tulis mereka dalam situs resminya.
Ada tiga paket yang ditawarkan, yaitu Wedded Bliss Package seharga US$5100 (71,4 juta), Flying High Package yang diberandol US$3500 (Rp49,2 juta), dan Essentials Package yang dipatok senilai US$1250 (Rp17,5 juta). Masing-masing menawarkan isi paket berbeda sesuai tarifnya.
Baca juga:
Dalam Wedded Bliss Package, calon pengantin akan mendapatkan penerbangan pribadi untuk dua orang, petugas pernikahan pilot balon udara, rangkaian bunga, fotografer profesional, dan liputan videografi untuk merekam upacara. Kemudian setelahnya diakhiri dengan makanan dan minuman sampanye untuk menutup hari spesial.
Lalu Flying High Package cocok untuk mereka yang ingin hari pernikahannya istimewa namun tetap minimalis. Hampir sama dengan Wedded Bliss, bedanya dalam paket ini calon pengantin tidak akan mendapatkan video rekaman.
Dan paket terakhir, Essentials Package dihargai paling rendah karena tidak menyediakan fotografer maupun videografer dalam acara. Namun, sisanya sama dengan dua penawaran lainnya.
Meskipun hanya ditujukan untuk dua orang, calon pengantin bisa mengajak orang tersayang untuk ikut menyaksikan acara istimewa tersebut. Mereka hanya perlu menambah US$515 (Rp7,2 juta) untuk biaya per tamu.

Selain Hot Air Expeditions, laman Travel and Leisure mengatakan Hotel Fondry di Carolina Utara juga menyediakan pengalaman serupa. Bedanya, satu balon udara dapat menampung 16 orang. Benar-benar eksklusif dan dibuat intim sehingga pernikahan tersebut bisa tetap bermakna meski hanya dihadiri sedikit orang saja.
Menikah di atas balon udara mungkin 'anti mainstream', tapi patut dicoba. Sebab kapan lagi bisa mengatakan "saya bersedia" di atas langit? (sam)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Istana Bantah Rencana Pajak Amplop Hajatan Pernikahan

DPRD Garut Siapkan Rapat Khusus Bahas Insiden Maut Pesta Rakyat Pernikahan Anak Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Jangan Terbawa Arus Budaya Barat, Menag Minta Pasangan di Indonesia segera Menikah

Tren Pernikahan 2025: Saat Momen Sakral Menjadi Cerminan Gaya Hidup

Cegah Modus Love Scamming, Kenali Ciri-cirinya

Ingat! KUA Sekarang Bukan Hanya Urus Pernikahan Ada Konsultasi Keluarga Sampai Bimbingan Ibadah

Ketakutan Pasangan Kelas Menengah Saat Harus Memiliki Anak

Kuota Terbatas! Berikut Cara dan Syarat Ikut Nikah Massal Gratis Akhir Bulan Ini di Kantor Kementerian Agama

Luna Maya dan Maxime Bakal Gelar Pesta Pernikahan di Jakarta, Janji Banyak Teman Yang Diundang

Ratusan Ribu Insiden Perceraian Setiap Tahun, Pasangan Pranikah kini Dibekali Pengetahuan Membangun Rumah Tangga
